Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Tentukan Pilihanmu
0 hari menuju
Pemilu 2024
Kompas.com - 02/02/2023, 10:06 WIB

SUEZ, KOMPAS.com - Peristiwa kapal terjebak di Terusan Suez, Mesir, terjadi lagi pada Rabu (1/2/2023), tetapi tidak memengaruhi lalu lintas jalur air vital tersebut.

"Kerusakan mesin menyebabkan kapal mogok saat melewati Terusan Suez," kata sumber itu kepada AFP tanpa menyebut nama, karena mereka tidak berwenang berbicara kepada media.

"Lalu lintas tidak terganggu dan operasi sedang dilakukan untuk menyelamatkan kapal," lanjutnya.

Baca juga: Kapal Kargo MV Glory Kandas di Terusan Suez, Bawa Jagung dari Ukraina ke China

Dalam beberapa bulan terakhir, dua kapal kandas sebentar di Terusan Suez, memicu kekhawatiran terulangnya insiden besar pada 2021 ketika kapal kontainer raksasa Ever Given terjepit secara diagonal di kanal.

Saat itu, penutupan Terusan Suez menghentikan perdagangan selama hampir seminggu dan menelan biaya miliaran dollar AS karena pengiriman tertunda.

Menurut Otoritas Terusan Suez (SCA), Mesir kehilangan antara 12-15 juta dollar AS (Rp 178,41-223 miliar) setiap hari ketika Terusan Suez ditutup pada 2021.

Sementara itu, perusahaan asuransi memperkirakan bahwa perdagangan maritim global mengalami kerugian miliaran pendapatan per hari.

Baca juga:

Kanal ini diperlebar dan dimodernisasi beberapa kali untuk menampung kapal-kapal baru sejak diresmikan pada 1869.

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menghubungkan Laut Merah dan Mediterania, Terusan Suez menyumbang sekitar 10 persen perdagangan maritim global dan sebagian besar minyak yang diangkut melalui laut.

Terusan Suez adalah sumber mata uang asing yang sangat dibutuhkan Mesir, karena menghasilkan 8 miliar dollar AS (Rp 118,93 triliun) dalam biaya transit pada 2022.

Baca juga: Profil Marwa Elselehdar, Kapten Kapal Perempuan Pertama Mesir yang Disalahkan dalam Insiden Terusan Suez

Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.

Sumber AFP
Video rekomendasi
Video lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rekomendasi untuk anda
27th

Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!

Syarat & Ketentuan
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE
Laporkan Komentar
Terima kasih. Kami sudah menerima laporan Anda. Kami akan menghapus komentar yang bertentangan dengan Panduan Komunitas dan UU ITE.
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Verifikasi akun KG Media ID
Verifikasi akun KG Media ID

Periksa kembali dan lengkapi data dirimu.

Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.

Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+