Joe Biden-Kishida Perkuat Komitmen Keamanan

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Presiden AS Joe Biden dan Perdana Menteri Jepang Fumio Kishida mengadakan pembicaraan luas di Gedung Putih pada Jumat (13/1/2023).

Pembicaraan terjadi saat Jepang berupaya membangun kerja sama keamanan dengan sekutu saat tindakan militer China dan Korea Utara kian provokatif.

Kedua pemerintahan juga menandatangani kesepakatan untuk meningkatkan kerja sama AS-Jepang untuk urusan luar angkasa.

Baca juga: Jepang Akan Lepaskan Satu Juta Ton Air dari Pembangkit Nuklir Fukushima

Dilansir dari Associated Press, prosesi penandatanganan kesepakatan dilakukan oleh Menteri Luar Negeri AS Antony Blinken dan Menteri Luar Negeri Jepang Hayashi Yoshimasa.

Pertemuan Kantor Oval dan upacara penandatanganan di markas besar NASA di Washington mengakhiri tur selama seminggu Kishida yang membawanya ke lima ibu kota Eropa dan Amerika Utara untuk membicarakan upayanya meningkatkan keamanan Jepang.

Biden menyambut Kishida ke Gedung Putih pada Jumat pagi untuk kunjungan pertama perdana menteri itu ke Washington sejak dia menjabat pada Oktober 2021.

Di dalam Oval Office, presiden AS memuji Jepang atas peningkatan bersejarah dalam pembelanjaan pertahanan dan menjanjikan kerja sama yang erat dalam masalah ekonomi dan keamanan.

Baca juga: China Tangguhkan Visa Warga Jepang dan Korsel, Balas Aturan Wajib Tes Covid

“Kami bertemu pada saat yang luar biasa. Pekerjaan yang lebih sulit adalah mencoba mencari tahu bagaimana dan di mana kami tidak setuju," kata Biden.

Berbicara melalui seorang penerjemah, Kishida mengatakan, kedua negara berbagi nilai-nilai fundamental seperti demokrasi dan supremasi hukum.

Dia menekankan bahwa peran bersama AS dan Jepang di panggung global menjadi lebih besar.

Sebelumnya, Jepang mengumumkan rencana bulan lalu untuk meningkatkan pengeluaran pertahanan menjadi 2 persen dari produk domestik bruto dalam lima tahun

Peningkatan ini dinilai dramatis untuk negara yang menerapkan pendekatan pasifis untuk pertahanannya setelah Perang Dunia II.

Pengeluaran pertahanan Jepang secara historis tetap di bawah 1 persen dari PDB.

Baca juga: Jepang dan AS Perkuat Aliansi Hadapi Ancaman Besar

Kishida juga pergi ke markas NASA di Washington setelah mengunjungi Gedung Putih untuk menandatangani perjanjian luar angkasa.