KYIV, KOMPAS.com - Rishi Sunak, Perdana Menteri (PM) Inggris yang baru, melakukan kunjungan pertamanya ke Kyiv pada Sabtu (10/11/2022).
Dalam kunjungannya, dia berjanji melanjutkan dukungan kuat Inggris kepada Ukraina, yang menjadi fokus para pendahulunya.
Inggris juga menyediakan paket pertahanan udara baru untuk membantu menembak jatuh drone Rusia.
"Inggris tahu apa artinya memperjuangkan kebebasan," kata Sunak di Twitter.
"Kami bersamamu sepanjang jalan."
Thank you, @RishiSunak. With friends like you by our side, we are confident in our victory. Both of our nations know what it means to stand up for freedom ???????????????? https://t.co/9oFfswxp3K
— ????????? ?????????? (@ZelenskyyUa) November 19, 2022
Sunak mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa Inggris akan memberikan paket bantuan baru senilai 50 juta pound (hampir Rp 1 triliun).
Bantuan itu mencakup senjata anti-pesawat dan teknologi seperti radar untuk melawan serangan drone. Inggris juga akan meningkatkan pelatihan yang diberikannya kepada angkatan bersenjata Ukraina.
"Sementara angkatan bersenjata Ukraina berhasil memukul mundur pasukan Rusia di darat, warga sipil dibombardir secara brutal dari udara," kata Sunak dalam pernyataannya dilansir dari Reuters.
“Kami hari ini menyediakan pertahanan udara baru, termasuk senjata anti-pesawat, radar dan peralatan anti-drone, dan meningkatkan dukungan kemanusiaan untuk menghadapi musim dingin yang keras di masa depan.”
Presiden Ukraina Volodymyr Zelensky mengunggah video pertemuan dua pemimpin pada Sabtu (19/11/2022) di Kyiv, dan menyatakan menyambut baik dukungan berkelanjutan dari London.
Baca juga: Serangan Rusia Rusak Hampir Setengah Sistem Energi Ukraina, 10 Juta Orang Tanpa Listrik
Tulis komentarmu dengan tagar #JernihBerkomentar dan menangkan e-voucher untuk 90 pemenang!
Syarat & KetentuanPeriksa kembali dan lengkapi data dirimu.
Data dirimu akan digunakan untuk verifikasi akun ketika kamu membutuhkan bantuan atau ketika ditemukan aktivitas tidak biasa pada akunmu.
Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.