Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa Itu Negara Berkembang?

Kompas.com - 31/08/2022, 22:31 WIB
Bernadette Aderi Puspaningrum

Penulis

KOMPAS.com - Secara keseluruhan, negara berkembang cenderung memiliki indikator ekonomi dan sosial yang jauh lebih rendah daripada rata-rata negara maju.

Namun pada dasarnya, tidak ada definisi universal tentang apa yang dimaksud dengan negara berkembang. Tidak ada juga cara yang disepakati secara universal, untuk mendefinisikan apa itu negara berkembang.

Definisi yang berbeda tentang apa yang merupakan negara berkembang telah dirumuskan berdasarkan kriteria yang berbeda.

Baca juga: Laju Pertumbuhan Populasi Dunia Menurun, Ahli Justru Melihat Peluang untuk Negara Berkembang?

Terkadang, kriteria ekonomi yang digunakan. Dalam kasus lain, indikator sosial, seperti harapan hidup dan tingkat pendidikan digunakan untuk menentukan apakah suatu negara maju atau berkembang.

Salah satu yang digunakan misalnya Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) yang memberikan ukuran komprehensif dari pembangunan suatu negara, dengan mengintegrasikan pengukuran sosial dan ekonomi.

Ciri-ciri Negara Berkembang

GNI Per Kapita

GNI per kapita adalah salah satu cara untuk menilai perkembangan suatu negara.
Seperti disebutkan sebelumnya, ada beberapa cara untuk membedakan negara berkembang dari negara maju. Salah satu cara tersebut murni didasarkan pada output ekonomi.

Bank Dunia secara khusus menentukan status pembangunan suatu negara berdasarkan GNI (pendapatan nasional bruto) per kapita.

Namun perlu dicatat bahwa Bank Dunia tidak mengklasifikasikan negara hanya sebagai negara maju atau berkembang. Sebaliknya, organisasi internasional itu menggunakan empat tingkat klasifikasi: pendapatan rendah, pendapatan menengah-bawah, pendapatan menengah-atas, dan pendapatan tinggi.

Baca juga: Apakah Indonesia Negara Berkembang atau Maju?

Harapan hidup

Harapan hidup rata-rata suatu negara menunjukkan perkembangannya. Faktor ekonomi saja, bagaimanapun, tidak dapat mendefinisikan suatu negara sebagai maju atau berkembang.

Jadi, untuk mendefinisikan apa itu negara berkembang, sebagai lawan dari negara maju, sangat penting untuk menggunakan pengukuran lain yang lebih bersifat sosial, seperti harapan hidup.

Sekali lagi, angka harapan hidup tak serta merta dapat mengelompokkan suatu negara sebagai negara maju atau berkembang. Namun umumnya, sebagian besar negara berkembang memiliki harapan hidup yang lebih rendah dibandingkan dengan sebagian besar negara maju.

Industri dan Urbanisasi

Persentase penduduk negara yang bekerja di sektor primer seperti pertanian adalah cara lain untuk menilai pembangunan negara.

Ada faktor ekonomi lain yang dapat digunakan untuk membedakan antara negara berkembang dan negara maju. Misalnya, negara berkembang cenderung memiliki lebih banyak orang dalam angkatan kerja mereka yang bekerja di industri primer seperti pertanian dan pertambangan.

Mengukur jumlah pertanian sebagai persentase dari PDB suatu negara (produk domestik bruto) juga dapat menunjukkan seberapa maju ekonomi suatu negara. Misalnya, pertanian menyumbang 40 persen dari PDB Ethiopia, tetapi hanya 5 persen dari PDB Jerman.

Baca juga: China Ajak Negara Lain Gabung Asosiasi Negara Berkembang BRICS

Secara umum, negara maju akan memiliki sektor jasa yang besar, sektor teknologi tinggi, dan ekspor produk kelas atas yang signifikan seperti komputer dan teknologi canggih lainnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com