Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

SpaceX Kembali Meluncur ke Luar Angkasa dalam Misi Terbaru NASA

Kompas.com - 27/04/2022, 16:30 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

Sumber Reuters

KOMPAS.com - Perusahaan roket Elon Musk SpaceX meluncurkan kru astronot ke Stasiun Luar Angkasa Internasional (ISS) untuk NASA pada Rabu (27/4/2022) pagi.

Astronot didampingi dokter medis yang menjadi penjelajah ruang angkasa dan ahli geologi yang mengkhususkan diri mempelajari tanah longsor di Mars.

Dilansir Reuters, kendaraan peluncuran SpaceX, terdiri dari roket Falcon 9 dua tahap di atasnya, dengan kapsul Crew Dragon yang dijuluki Freedom.

Baca juga: SpaceX Berhasil Luncurkan Satelit Mata-mata Rahasia AS dengan Roket Falcon 9

Kendaraan ditetapkan untuk lepas landas dengan empat awaknya pada pukul 3.52 pagi EDT (0752 GMT) dari NASA Kennedy Space Center di Cape Canaveral, Florida.

Jika semuanya berjalan sesuai rencana, tiga astronot AS dan awak Badan Antariksa Eropa (ESA) dari Italia akan mencapai stasiun luar angkasa sekitar 17 jam kemudian.

Mereka akan memulai misi sains enam bulan yang mengorbit sekitar 250 mil (420 km) di atas Bumi.

Selama briefing pra-peluncuran pada hari Selasa (26/4/2022) pejabat NASA mengatakan prakiraan peluang 90 persen dari kondisi cuaca yang menguntungkan untuk lepas landas tepat waktu.

Baca juga: Roket yang Akan Menabrak Bulan adalah Milik China, Bukan dari SpaceX

"Terbang dengan aman bersama kru berarti Anda harus melakukannya selangkah demi selangkah," kata Kathryn Lueders, administrator asosiasi NASA untuk operasi luar angkasa.

"Kami berharap Anda akan melihat langkah yang sangat, sangat indah, dan kami akan membawa kru kami dengan selamat ke orbit," tambahnya.

Misi terbaru, yang disebut sebagai Crew 4, akan menandai kru ISS penuh keempat yang dikirim NASA ke orbit di atas kendaraan SpaceX.

Hal ini terjadi sejak usaha roket pribadi yang didirikan oleh Musk, juga pemilik pembuat mobil listrik Tesla Inc, mulai terbang.

Baca juga: Badai Matahari Bakar dan Jatuhkan 40 Satelit Internet Starlink Milik SpaceX

Secara keseluruhan, SpaceX telah meluncurkan enam penerbangan luar angkasa manusia sebelumnya selama dua tahun terakhir.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Global
Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Global
Rusia Klaim Rebut 5 Desa dalam Pertempuran Sengit di Kharkiv

Rusia Klaim Rebut 5 Desa dalam Pertempuran Sengit di Kharkiv

Global
Di Balik Serangan Israel ke Rafah yang Bahkan Tak Bisa Dihalangi AS

Di Balik Serangan Israel ke Rafah yang Bahkan Tak Bisa Dihalangi AS

Global
Israel Perintahkan Warga Palestina Mengungsi dari Rafah

Israel Perintahkan Warga Palestina Mengungsi dari Rafah

Global
[UNIK GLOBAL] Majikan Bunuh Diri, PRT Diwarisi Rp 43,5 Miliar | Karyawan Nekat ke Italia demi Makan Pizza Padahal Besok Kerja

[UNIK GLOBAL] Majikan Bunuh Diri, PRT Diwarisi Rp 43,5 Miliar | Karyawan Nekat ke Italia demi Makan Pizza Padahal Besok Kerja

Global
Tak Ada yang Bicara Perubahan Iklim di Pemilu India, Apa Sebabnya?

Tak Ada yang Bicara Perubahan Iklim di Pemilu India, Apa Sebabnya?

Global
Di Texas, Orangtua Bisa Dipenjara Jika Tinggalkan Anak Sendirian dalam Rumah

Di Texas, Orangtua Bisa Dipenjara Jika Tinggalkan Anak Sendirian dalam Rumah

Global
Turkiye Setop Berbisnis dengan Israel, Pakar: Akan Sulitkan Ankara

Turkiye Setop Berbisnis dengan Israel, Pakar: Akan Sulitkan Ankara

Global
Tentara Israel Diserang Ratusan Lebah di Gaza Selatan

Tentara Israel Diserang Ratusan Lebah di Gaza Selatan

Global
Kritikan Paling Keras AS untuk Israel, Dituduh Mungkin Langgar Hukum Internasional

Kritikan Paling Keras AS untuk Israel, Dituduh Mungkin Langgar Hukum Internasional

Global
Ukraina Evakuasi Ratusan Orang dari Kharkiv Usai Serangan Rusia

Ukraina Evakuasi Ratusan Orang dari Kharkiv Usai Serangan Rusia

Global
Sekitar 300.000 Warga Palestina Dilaporkan Mengungsi dari Rafah Timur

Sekitar 300.000 Warga Palestina Dilaporkan Mengungsi dari Rafah Timur

Global
Pria Rusia Dituntut karena Mewarnai Rambutnya Kuning, Biru, dan Hijau

Pria Rusia Dituntut karena Mewarnai Rambutnya Kuning, Biru, dan Hijau

Global
Otoritas Cuaca AS Sebut Dampak Badai Matahari Kuat yang Hantam Bumi

Otoritas Cuaca AS Sebut Dampak Badai Matahari Kuat yang Hantam Bumi

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com