Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

AS dan Uni Eropa Bentuk Gugus Tugas untuk Hentikan Ketergantungan Eropa dari Gas Rusia

Kompas.com - 25/03/2022, 18:30 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

Sumber AFP

 KOMPAS.com - AS dan Uni Eropa mengumumkan pembentukan gugus tugas yang bertujuan mengurangi ketergantungan Eropa pada bahan bakar fosil Rusia.

Situasi ini dipicu serangan Moskwa yang masih terjadi di Ukraina.

Dilansir AFP, inisiatif ini diungkapkan Presiden AS Joe Biden dan kepala Uni Eropa Ursula von der Leyen.

Baca juga: Joe Biden: Rusia Harus Dikeluarkan dari G20

AS akan bekerja dengan mitranya, berusaha memasok Eropa dengan tambahan 15 miliar meter kubik gas alam cair tahun ini.

Dorongan itu muncul ketika negara-negara anggota Uni Eropa berselisih soal seruan agar blok tersebut melarang ekspor energi utama Rusia untuk menghukum Presiden Vladimir Putin atas invasinya ke Ukraina.

Baltik dan Polandia mendesak rekan-rekannya untuk "menarik pelatuk tetapi yang lain", termasuk kekuatan ekonomi Jerman, yang tetap enggan memaksakan pemutusan tiba-tiba karena ketergantungan mereka pada impor gas Rusia.

Jerman mengatakan bahwa pihaknya secara drastis memangkas pembelian energinya dari Rusia di tengah invasi Moskwa ke Ukraina.

Impor minyak akan dikurangi setengahnya pada Juni 2022 dan pengiriman batu bara berakhir pada musim gugur.

Baca juga: CEK FAKTA: Serangan Rusia ke Ibu Kota Kyiv, Ukraina Hanya Rekayasa

Uni Eropa telah mengumumkan rencana ambisius untuk memangkas dua pertiga impor gas Rusia tahun ini dan menghilangkan impor sepenuhnya sebelum akhir dekade ini.

Sebagai bagian dari gugus tugas, eksekutif Uni Eropa mengatakan akan bekerja dengan negara-negara anggota "menuju tujuan untuk memastikan, setidaknya hingga 2030, permintaan sekitar 50 bcm/tahun tambahan LNG AS".

"Satuan Tugas Keamanan Energi ini akan diketuai oleh perwakilan dari Gedung Putih dan perwakilan dari Presiden Komisi Eropa," kata pernyataan itu.

"Mereka akan bekerja memastikan keamanan energi untuk Ukraina dan Uni Eropa dalam persiapan untuk musim dingin berikutnya sambil mendukung tujuan untuk mengakhiri ketergantungannya pada bahan bakar fosil Rusia."

Baca juga: Mantan Presiden Rusia: Sanksi Barat Tak Akan Pengaruhi Kremlin

Eropa menghadapi tugas utama dalam mengganti pasokan gas Rusia, karena Moskwa memasok sekitar 150 miliar meter kubik gas setiap tahun.

Pasokan gas AS ke Uni Eropa menyumbang 6,3 persen pada paruh pertama tahun 2021, kata badan statistik blok tersebut.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

[KABAR DUNIA SEPEKAN] Israel Serang Rafah | Serangan Drone Terjauh Ukraina

[KABAR DUNIA SEPEKAN] Israel Serang Rafah | Serangan Drone Terjauh Ukraina

Global
Perang di Gaza, Jumlah Korban Tewas Capai 35.000 Orang

Perang di Gaza, Jumlah Korban Tewas Capai 35.000 Orang

Global
143 Orang Tewas akibat Banjir di Brasil, 125 Lainnya Masih Hilang

143 Orang Tewas akibat Banjir di Brasil, 125 Lainnya Masih Hilang

Global
Serangan Ukraina di Belgorod Rusia, 9 Orang Terluka

Serangan Ukraina di Belgorod Rusia, 9 Orang Terluka

Global
Inggris Selidiki Klaim Hamas Terkait Seorang Sandera Terbunuh di Gaza

Inggris Selidiki Klaim Hamas Terkait Seorang Sandera Terbunuh di Gaza

Global
Serangan Drone Ukraina Sebabkan Kebakaran di Kilang Minyak Volgograd Rusia

Serangan Drone Ukraina Sebabkan Kebakaran di Kilang Minyak Volgograd Rusia

Global
PBB Serukan Gencatan Senjata di Gaza Segera, Perang Harus Dihentikan

PBB Serukan Gencatan Senjata di Gaza Segera, Perang Harus Dihentikan

Global
Pendaki Nepal, Kami Rita Sherpa, Klaim Rekor 29 Kali ke Puncak Everest

Pendaki Nepal, Kami Rita Sherpa, Klaim Rekor 29 Kali ke Puncak Everest

Global
4.073 Orang Dievakuasi dari Kharkiv Ukraina akibat Serangan Rusia

4.073 Orang Dievakuasi dari Kharkiv Ukraina akibat Serangan Rusia

Global
Macron Harap Kylian Mbappe Bisa Bela Perancis di Olimpiade 2024

Macron Harap Kylian Mbappe Bisa Bela Perancis di Olimpiade 2024

Global
Swiss Juara Kontes Lagu Eurovision 2024 di Tengah Demo Gaza

Swiss Juara Kontes Lagu Eurovision 2024 di Tengah Demo Gaza

Global
Korsel Sebut Peretas Korea Utara Curi Data Komputer Pengadilan Selama 2 Tahun

Korsel Sebut Peretas Korea Utara Curi Data Komputer Pengadilan Selama 2 Tahun

Global
Rangkuman Hari Ke-808 Serangan Rusia ke Ukraina: Bala Bantuan untuk Kharkiv | AS Prediksi Serangan Terbaru Rusia

Rangkuman Hari Ke-808 Serangan Rusia ke Ukraina: Bala Bantuan untuk Kharkiv | AS Prediksi Serangan Terbaru Rusia

Global
Biden: Gencatan Senjata dengan Israel Bisa Terjadi Secepatnya jika Hamas Bebaskan Sandera

Biden: Gencatan Senjata dengan Israel Bisa Terjadi Secepatnya jika Hamas Bebaskan Sandera

Global
Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com