Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rangkuman Hari Ke-14 Serangan Rusia ke Ukraina, Sanksi Baru ke Rusia, Listrik Chernobyl Terputus, 1.335 Korban Sipil

Kompas.com - 10/03/2022, 06:49 WIB
Bernadette Aderi Puspaningrum

Penulis

Unilever menjadi perusahaan makanan besar Eropa pertama yang menghentikan impor dan ekspor dari Rusia.

London Metal Exchange menghentikan perdagangan nikel setelah harga logam tersebut, komponen utama dalam baterai kendaraan listrik, naik dua kali lipat menjadi lebih dari 100.000 dollar AS (Rp 1,4 miliar) per ton.

Perusahaan gas alam Rusia Gazprom melanjutkan pengiriman gas melalui Ukraina, dengan volume yang sama yaitu 109,5 juta meter kubik per hari, kata perusahaan itu.

Baca juga: Saat Ratusan Orang di Seluruh Dunia Sewa Airbnb Ukraina hingga 61 Ribu Malam Tanpa Check-In...

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by Al Jazeera English (@aljazeeraenglish)

 

Pasokan listrik Chernobyl terputus

Pihak berwenang Ukraina mengatakan pasokan listrik telah terputus ke pembangkit listrik Chernobyl yang sudah tidak berfungsi.

Perusahaan listrik nasional Ukrenergo mengatakan tidak mungkin memulihkan saluran listrik karena pertempuran di daerah sekitarnya.

Pengawas atom PBB mengatakan bahan bakar nuklir bekas yang disimpan di sana telah cukup dingin sehingga kemungkinan tidak akan segera menimbulkan masalah keamanan.

Tuntutan zona larangan terbang

Zelenskiy mengatakan komunitas internasional akan bertanggung jawab atas "bencana kemanusiaan" massal, jika tidak menyetujui zona larangan terbang di Ukraina. Dia juga memperingatkan bahwa negara itu berada pada tingkat ancaman maksimum.

Dalam pidato televisi hariannya, dia mengatakan orang Ukraina telah menunjukkan selama dua minggu terakhir bahwa mereka tidak akan pernah menyerah.

Pasukan Ukraina menolak upaya pasukan Rusia untuk memasuki Kharkiv, kata gubernur regional Oleh Synehubov sebagaimana dilansir Al Jazeera pada Rabu (9/3/2022).

Pasukan Rusia telah berulang kali mencoba merebut ibu kota wilayah selatan Mykolaiv dalam serangan yang berhasil digagalkan oleh pasukan Ukraina, kata penasihat Presiden Ukraina.

Baca juga: Ukraina Setop Ekspor Sejumlah Bahan Pangan hingga Akhir Tahun

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Inggris Juga Klaim China Kirim Senjata ke Rusia untuk Perang di Ukraina

Inggris Juga Klaim China Kirim Senjata ke Rusia untuk Perang di Ukraina

Global
3 Negara Eropa Akan Akui Negara Palestina, Israel Marah

3 Negara Eropa Akan Akui Negara Palestina, Israel Marah

Global
Ekuador Perang Lawan Geng Narkoba, 7 Provinsi Keadaan Darurat

Ekuador Perang Lawan Geng Narkoba, 7 Provinsi Keadaan Darurat

Global
[POPULER GLOBAL] Identitas Penumpang Tewas Singapore Airlines | Fisikawan Rusia Dipenjara

[POPULER GLOBAL] Identitas Penumpang Tewas Singapore Airlines | Fisikawan Rusia Dipenjara

Global
Ukraina Kembali Serang Perbatasan dan Wilayahnya yang Diduduki Rusia

Ukraina Kembali Serang Perbatasan dan Wilayahnya yang Diduduki Rusia

Global
Singapore Airlines Turbulensi, Ini Nomor Hotline bagi Keluarga Penumpang

Singapore Airlines Turbulensi, Ini Nomor Hotline bagi Keluarga Penumpang

Global
Rusia Pulangkan 6 Anak Pengungsi ke Ukraina Usai Dimediasi Qatar

Rusia Pulangkan 6 Anak Pengungsi ke Ukraina Usai Dimediasi Qatar

Global
Fisikawan Rusia yang Kembangkan Rudal Hipersonik Dihukum 14 Tahun

Fisikawan Rusia yang Kembangkan Rudal Hipersonik Dihukum 14 Tahun

Global
Misteri Area 51: Konspirasi dan Fakta di Balik Pangkalan Militer Tersembunyi AS

Misteri Area 51: Konspirasi dan Fakta di Balik Pangkalan Militer Tersembunyi AS

Global
Kepala Politik Hamas Ucap Duka Mendalam pada Pemimpin Tertinggi Iran

Kepala Politik Hamas Ucap Duka Mendalam pada Pemimpin Tertinggi Iran

Global
Panas Ekstrem 47,4 Derajat Celcius, India Liburkan Sekolah Lebih Awal

Panas Ekstrem 47,4 Derajat Celcius, India Liburkan Sekolah Lebih Awal

Global
Israel Batal Sita Kamera Associated Press Setelah Panen Kecaman

Israel Batal Sita Kamera Associated Press Setelah Panen Kecaman

Global
Hari Ini, Irlandia dan Norwegia Akan Mengakui Negara Palestina Secara Resmi

Hari Ini, Irlandia dan Norwegia Akan Mengakui Negara Palestina Secara Resmi

Global
Pecah Rekor Lagi, Pendaki Nepal Kami Rita Sherpa Capai Puncak Everest 30 Kali

Pecah Rekor Lagi, Pendaki Nepal Kami Rita Sherpa Capai Puncak Everest 30 Kali

Global
Presiden Iran Meninggal, Puluhan Ribu Orang Hadiri Pemakaman Ebrahim Raisi

Presiden Iran Meninggal, Puluhan Ribu Orang Hadiri Pemakaman Ebrahim Raisi

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com