Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

136 Korban Tewas, 218 Masih Hilang akibat Banjir Bandang dan Longsor Brasil

Kompas.com - 19/02/2022, 18:00 WIB
Bernadette Aderi Puspaningrum

Penulis

Sumber AFP

"Mungkin masih ada 50 orang di bawah sana," kata Roberto Amaral, koordinator regu penyelamat khusus pemadam kebakaran.

"Kami ingin menyelesaikan pencarian sesegera mungkin, tetapi kami akan bekerja sampai mayat terakhir dikeluarkan," tambahnya.

Banyak warga yang mengaku merasa diabaikan.

Bolsonaro mengatakan orang memiliki hak untuk mengkritik, tetapi "kami tidak dapat memprediksi semua yang akan terjadi dalam 8,5 juta kilometer persegi" (3,3 juta mil persegi) -- luas permukaan Brasil.

"Ini bukan pertama kalinya sebuah tragedi terjadi di sini," kata presiden, seraya menambahkan bahwa "kami akan melakukan bagian kami."

Petropolis dan wilayah sekitarnya sebelumnya dilanda badai hebat pada Januari 2011, ketika lebih dari 900 orang tewas akibat banjir dan tanah longsor.

Baca juga: Berpakaian Terlalu Seksi dan Sembrono, Selebgram Brasil Diusir dari Vatikan

Banjir bandang dan longsor Brasil pada Selasa (15/2/2022) adalah yang terbaru dari serangkaian badai mematikan -- yang menurut para ahli diperburuk oleh perubahan iklim -- yang melanda Brasil dalam tiga bulan terakhir.

Bulan lalu, hujan deras memicu banjir dan tanah longsor yang menewaskan sedikitnya 28 orang di Brasil tenggara, terutama di negara bagian Sao Paulo.

Hujan lebat juga terjadi di negara bagian Bahia, di mana 24 orang tewas pada Desember.

Paus Fransiskus mengirim pesan belasungkawa pada Jumat (18/2/2022), dan meyakinkan komunitas dalam sebuah pernyataan dari Vatikan mengatakan "turut merasakan kesedihan semua orang yang berduka atau yang telah kehilangan harta benda mereka."

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

WHO: Penggunaan Alkohol dan Vape di Kalangan Remaja Mengkhawatirkan

WHO: Penggunaan Alkohol dan Vape di Kalangan Remaja Mengkhawatirkan

Global
Kunjungan Blinken ke Beijing, AS Prihatin China Seolah Dukung Perang Rusia

Kunjungan Blinken ke Beijing, AS Prihatin China Seolah Dukung Perang Rusia

Global
Rusia Serang Jalur Kereta Api Ukraina, Ini Tujuannya

Rusia Serang Jalur Kereta Api Ukraina, Ini Tujuannya

Global
AS Berhasil Halau Serangan Rudal dan Drone Houthi di Teluk Aden

AS Berhasil Halau Serangan Rudal dan Drone Houthi di Teluk Aden

Global
Petinggi Hamas Sebut Kelompoknya akan Letakkan Senjata Jika Palestina Merdeka

Petinggi Hamas Sebut Kelompoknya akan Letakkan Senjata Jika Palestina Merdeka

Global
Inggris Beri Ukraina Rudal Tua Canggih, Begini Dampaknya Jika Serang Rusia

Inggris Beri Ukraina Rudal Tua Canggih, Begini Dampaknya Jika Serang Rusia

Global
Siapa Saja yang Berkuasa di Wilayah Palestina Sekarang?

Siapa Saja yang Berkuasa di Wilayah Palestina Sekarang?

Internasional
Ikut Pendaftaran Wajib Militer, Ratu Kecantikan Transgender Thailand Kejutkan Tentara

Ikut Pendaftaran Wajib Militer, Ratu Kecantikan Transgender Thailand Kejutkan Tentara

Global
Presiden Ukraina Kecam Risiko Nuklir Rusia karena Mengancam Bencana Radiasi

Presiden Ukraina Kecam Risiko Nuklir Rusia karena Mengancam Bencana Radiasi

Global
Jelang Olimpiade 2024, Penjara di Paris Makin Penuh

Jelang Olimpiade 2024, Penjara di Paris Makin Penuh

Global
Polisi Diduga Pakai Peluru Karet Saat Amankan Protes Pro-Palestina Mahasiswa Georgia

Polisi Diduga Pakai Peluru Karet Saat Amankan Protes Pro-Palestina Mahasiswa Georgia

Global
Pemilu India: Pencoblosan Fase Kedua Digelar Hari Ini di Tengah Ancaman Gelombang Panas

Pemilu India: Pencoblosan Fase Kedua Digelar Hari Ini di Tengah Ancaman Gelombang Panas

Global
Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Global
Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Global
Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com