AS Siagakan Kapal Induknya di Mediterania, Jaga-jaga Invasi Rusia ke Ukraina

WASHINGTON DC, KOMPAS.com – AS memerintahkan salah satu kapal induknya tetap bersiaga di kawasan Mediterania di tengah kekhawatiran invasi Rusia terhadap Ukraina.

Gugus tempur kapal induk USS Harry S Truman tetap berada di wilayah tersebut dan menunda pelayaran selanjutnya yang dijadwalkan ke Timur Tengah.

Menteri Pertahanan AS Lloyd Austin mengatakan, perubahan jadwal gugus tempur kapal induk USS Harry S Truman tersebut mencerminkan perlunya kehadiran AS di Eropa.

Baca juga: 5 Kapal Induk Lawas yang Terbukti Ampuh dalam Pertempuran

“Dan diperlukan untuk meyakinkan sekutu serta mitra kami tentang komitmen kami untuk pertahanan kolektif,” kata Austin sebagaimana dilansir AFP, Selasa (28/12/2021).

Gugus tempur kapal induk Harry S Truman mulai bertolak dari pangkalannya di Norfolk, Virginia, AS pada 1 Desember.

Pekan lalu, gugus tempur kapal induk Harry S Truman melakukan latihan bersama dengan militer Tunisia sebelum berlayar ke timur.

Baca juga: Satelit Ungkap China Bikin Tiruan Kapal Induk AS untuk Target Latihan

Disiagakannya USS Harry S Truman di Mediterania terjadi meski AS dan Rusia bakal menggelar pembicaraan pada 10 Januari 2022 di Jenewa, Swiss.

Kedua negara bakal membahas berbagai hal yang menjadi ketegangan, termasuk mengenai Ukraina.

Sejumlah pejabat Barat mengatakan, Rusia telah mengumpulkan puluhan ribu tentaranya di dekat perbatasan Ukraina.

Baca juga: Diancam Beijing, Kapal Induk Inggris Tetap Masuk Laut China Selatan

Situasi tersebut meningkatkan kekhawatiran mengenai potensi invasi yang dilancarkan Moskwa kepada Ukraina.

Rusia sempat mencaplok Crimea pada 2014. Dan pada tahun yang sama, pecah pemberontakan separatis pro-Rusia di Ukraina timur.

Di sisi lain, Presiden Rusia Vladimir Putin membantah tuduhan invasi terhadap Ukarina. Putin justru meminya jaminan keamanan terhadap ekspansi NATO ke timur.

Baca juga: Uji Coba Kapal Induk Terbaru AS Sebabkan Gempa Kecil di Pantai Florida