Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Penembakan Terjadi Lagi di Mali, 31 Orang Tewas

Kompas.com - 04/12/2021, 08:30 WIB
Irawan Sapto Adhi

Penulis

BAMAKO, KOMPAS.com – Penembakan di Mali terjadi lagi.

Kali ini serangan kelompok bersenjata menewaskan sedikitnya 31 orang di Mali tengah pada Jumat (3/2/2021).

Melansir Reuters, Sabtu (4/12/2021), peristiwa ini terjadi ketika kelompok militan menembaki sebuah bus yang mengangkut orang-orang ke pasar lokal.

Kejadian ini merupakan serangan mematikan terbaru di wilayah yang dilanda pemberontakan dengan kekerasan tersebut.

Baca juga: Konvoi Pasukan PBB Diserang Bom Rakitan di Mali, 1 Personel Tewas

Walikota terdekat kota Bankass, Moulaye Guindo, menceritakan bus itu diserang oleh orang-orang bersenjata tak dikenal saat melakukan perjalanan dua kali seminggu dari desa Songho ke pasar di Bandiagara sejauh 10 kilometer.

"Orang-orang bersenjata menembaki bus, memotong ban, dan menembak orang-orang," kata Guindo, Jumat.

Dia dan pejabat lokal lainnya yang enggan diungkap identitannya, membeberkan sedikitnya ada 31 orang dipastikan tewas dengan lebih banyak lagi yang terluka atau hilang.

Kejadian ini terjadi di desa-desa yang berada di jantung wilayah Mopti, pusat kekerasan di Mali yang dipicu oleh pemberontak terkait dengan Al Qaeda dan Negara Islam.

Sebuah memo keamanan internal yang dibagikan oleh sebuah sumber, mengatakan responden pertama di tempat serangan terbaru menemukan 25 mayat yang terbakar di dalam truk.

Gambar-gambar terkait kejadian penembakan Mali ini dilaporkan telah beredar di media sosial. Gambar-gambar itu menunjukkan kerangka bus penumpang yang dipenuhi mayat dengan api yang masih membara di bagian kursi.

Baca juga: Ditinggal Perancis, Mali Minta Bantuan Perusahaan Militer Swasta Rusia

Namun, Reuters tidak dapat memverifikasi keaslian gambar tersebut secara independen.

Sebelumnya, penembakan oleh kelompok bersenjata di Mali pernah juga terjadi pada 2019 dan 2020.

Mengutip laman AFP, penembakan yang terjadi pada April 2020 menewaskan sedikitnya 12 orang. Kronologinya, kurang lebih ada 50 motor yang datang secara tiba-tiba sebelum akhirnya melancarkan aksi penembakannya.

Sementara pada Juni 2019, aksi penembakan oleh kelompok bersenjata di Mali bahkan menyebabkan kematian 41 orang.

Serangan kelompok jihadis dilaporkan telah melonjak di seluruh wilayah Sahel Afrika, menewaskan ribuan orang dan menggusur jutaan orang di Mali, Burkina Faso, dan Nigeria.

Baca juga: Militer Nigeria Bombardir Kamp Bandit Pencuri Ternak, Banyak Mayat Berserakan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com