Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 04/12/2021, 06:13 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

KUALA LUMPUR, KOMPAS.com - Malaysia menjadi negara terbaru di dekat Indonesia yang mengumumkan kasus Covid-19 varian Omicron.

Pada Jumat (3/12/2021), Menteri Kesehatan Malaysia Khairy Jamaluddin mengumumkan, varian Omicron terdeteksi dari pengurutan keseluruhan genom untuk semua kasus positif Covid-19 mulai 11 hingga 28 November.

Sampel-sampel itu diambil dari mereka yang tiba di Bandara Internasional Kuala Lumpur (KLIA) mulai 11 hingga 28 November dan dinyatakan positif Covid-19.

Baca juga: 3 Negara Dekat Indonesia yang Umumkan Kasus Pertama Varian Omicron

Dengan demikian, Malaysia menambah daftar negara dekat Indonesia yang mengumumkan adanya kasus virus corona varian Omicron.

Berikut daftar lengkapnya hingga Sabtu (4/12/2021).

1. Malaysia

Pasien Covid-19 varian Omicron pertama di Malaysia adalah mahasiswa yang tiba di KLIA pada 19 November.

Mahasiswa tersebut langsung menjalani tes PCR. Hasil tes menunjukkan, dia positif Covid-19.

Menkes Khairy menambahkan, mahasiswa itu menjalani karantina selama 10 hari dan baru diizinkan keluar pada 29 November.

Selama di karantina, kata Khairy, mahasiswa tersebut tidak menunjukkan gejala dan telah mendapat vaksin Covd-19 dosis lengkap dari Pfizer pada 29 September.

Ia mengatakan, kontak dekat mahasiswa tersebut, yakni lima orang yang berada di dalam bus, termasuk sopir, juga menjalani tes Covid-19 dan wajib dikarantina.

Dengan demikian, kasus varian Omicron secara teknis sudah muncul di Malaysia sejak 19 November, jauh hari sebelum WHO mengumumkan adanya Variant of concern (VoC) pada 21 November.

Baca juga: Kronologi Masuknya Varian Omicron di Malaysia, Lebih Dulu daripada Pengumuman WHO

2. Singapura

Kementerian Kesehatan Singapura (MOH) pada Kamis sore (2/12/2021) mengumumkan, dua pasien yang saat ini sedang dirawat di National Centre for Infectious Diseases (NCID) positif terinfeksi varian Omicron.

Kedua pasien tiba di Singapura pada Rabu (1/12/2021) dari Johannesburg, Afrika Selatan, menaiki maskapai Singapore Airlines dengan nomor penerbangan SQ 479.

Pasien pertama yaitu kasus 271.487 diidentifikasi warga Permanent Resident Singapura berusia 44 tahun. MOH tidak merinci lebih jauh kewarganegaraan pasien.

Dia transit di Johannesburg dari negara tetangga Afrika Selatan, Mozambik. Hasil tes Covid-19 yang bersangkutan di Mozambik sebelum menaiki pesawat dinyatakan negatif.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Lengkapi Profil
Lengkapi Profil

Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.

Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com