Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mewahnya Isi Replika Taj Mahal Seharga Rp 2,8 Miliar, Dibuat Pengusaha India untuk Istrinya

Kompas.com - 29/11/2021, 15:23 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber AFP

BURHANPUR, KOMPAS.com - Seorang pengusaha di India yang sangat mencintai istrinya, mendirikan replika Taj Mahal untuk belahan hatinya itu sebagai rumah.

Taj Mahal yang asli dibangun atas perintah kaisar Mughal, Shah Jahan, yang patah hati karena istri kesayangannya, Mumtaz, meninggal pada abad ke-17.

Bangunan tersebut kemudian dijuluki "Monumen Cinta". Ada juga penulis Rabindranath Tagore yang menggambarkannya sebagai "tetesan air mata di pipi sepanjang waktu".

Baca juga: Terinspirasi Legenda Cinta Abadi, Pria India Bangun Taj Mahal Mini untuk Kekasihnya

Sementara itu, replika Taj Mahal dibangun oleh pengusaha bernama Anand Prakash Chouksey. Istrinya masih hidup, bahkan membantu konsultasi proyek yang besarnya sekitar sepertiga ukuran Taj Mahal asli ini.

Interior replika Taj Mahal buatan pengusaha India, Anand Prakash Chouksey, pada 25 November 2021. Versi replika ini dibangun di kota Burhanpur, negara bagian Madhya Pradesh.AFP PHOTO/UMA SHANKAR MISHRA Interior replika Taj Mahal buatan pengusaha India, Anand Prakash Chouksey, pada 25 November 2021. Versi replika ini dibangun di kota Burhanpur, negara bagian Madhya Pradesh.
"Satu-satunya permintaan istri saya adalah ruang meditasi. Dia perempuan spiritual," kata pengusaha berusia 52 tahun itu kepada AFP.

"Dia mengatakan, kubah menciptakan lingkungan yang berbeda dan ada banyak energi positif."

Taj Mahal yang asli berada di Agra, selatan Delhi, dan replika buatan Chouksey berjarak 800 kilometer di Burhanpur.

Menariknya, kota di India itu adalah tempat Mumtaz meninggal saat melahirkan anaknya yang ke-14 pada Juni 1632, setelah menemani Shah Jahan memadamkan pemberontakan lokal.

Jenazah Mumtaz awalnya hendak dimakamkan di sana juga, dan menurut penduduk setempat, Shah Jahan mulanya ingin membangun Taj Mahal di tepi sungai Tapti.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com