Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tanam Implan Murah hingga Mirip Popeye, Pria Ini Terancam Kehilangan Tangan hingga Nyawanya

Kompas.com - 19/09/2021, 10:13 WIB
Bernadette Aderi Puspaningrum

Penulis

Sumber The Sun

MOSKWA, KOMPAS.com - Seorang "Popeye" Rusia diperingatkan bahwa dia akan menghadapi kematian kecuali dia menghilangkan gumpalan petroleum jelly yang mengeras dari bisep palsunya yang menonjol.

Kirill Tereshin, seorang mantan tentara berusia 25 tahun, menggunakan suntikan agar terlihat seperti pahlawan super.

Tetapi sekarang, dia harus membayar harga mahal yang mungkin termasuk kehilangan fungsi lengannya lengannya, atau lebih buruk lagi kehilangan nyawanya.

Baca juga: Implan Payudara Selamatkan Nyawa Wanita Ini dari Luka Tembak di Dada

Tereshin telah melepas trisep palsunya, tetapi sekarang harus menjalani operasi pertama untuk menyingkirkan implan raksasa berbahaya dari bisepnya.

Melansir The Sun pada Jumat (18/9/2021), ahli bedah Dmitry Melnikov memperingatkannya dengan blak-blakan: "Risiko komplikasi dalam kasus ini sangat tinggi. Tetapi kelambanan (bertindak) tidak akan membantu pasien.”

Menurut ahli, zat beracun yang ada dalam tubuh selama jangka panjang dapat mempersulit ginjal dan menyebabkan kematian.

Sebuah video menunjukkan Tereshin, dijuluki Bazooka di tanah airnya, menjalani CT scan menjelang operasi di Moskwa.

Operasinya akan segera dilakukan untuk menghilangkan petroleum jelly yang mengeras yang telah disuntikkannya ke lengan kirinya.

Dia terlihat bertelanjang dada dengan tato baru di lengannya yang menonjol, bergambar pahlawannya pemimpin Komunis Gennady Zyuganov.

"Sebentar lagi saya akan menjalani operasi ketiga yang sangat rumit dan sulit," katanya.

"Aku tidak tahu bagaimana akhirnya."

Baca juga: Atlet Polandia Ini Lelang Medali Olimpiade Tokyo demi Bantu Operasi Jantung Bayi 8 Bulan

Dia menyadari harus menyingkirkan mimpi buruk yang ditimbulkannya sendiri.

"Saya membesarkan tangan saya ketika saya berusia 20 tahun karena kebodohan saya sendiri. Saya tidak memikirkan konsekuensinya," ujarnya.

Tereshin dibujuk untuk "menyelamatkan hidupnya" dan melepas implan oleh pendamping olahragawan Rusia yang terkenal Alana Mamaeva.

Wanita 33 tahun ini adalah seorang juru kampanye untuk korban operasi plastik yang gagal, dan sebelumnya menikah dengan bintang sepak bola Rusia Pavel Mamaev.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Perang di Gaza, Jumlah Korban Tewas Capai 35.000 Orang

Perang di Gaza, Jumlah Korban Tewas Capai 35.000 Orang

Global
143 Orang Tewas akibat Banjir di Brasil, 125 Lainnya Masih Hilang

143 Orang Tewas akibat Banjir di Brasil, 125 Lainnya Masih Hilang

Global
Serangan Ukraina di Belgorod Rusia, 9 Orang Terluka

Serangan Ukraina di Belgorod Rusia, 9 Orang Terluka

Global
Inggris Selidiki Klaim Hamas Terkait Seorang Sandera Terbunuh di Gaza

Inggris Selidiki Klaim Hamas Terkait Seorang Sandera Terbunuh di Gaza

Global
Serangan Drone Ukraina Sebabkan Kebakaran di Kilang Minyak Volgograd Rusia

Serangan Drone Ukraina Sebabkan Kebakaran di Kilang Minyak Volgograd Rusia

Global
PBB Serukan Gencatan Senjata di Gaza Segera, Perang Harus Dihentikan

PBB Serukan Gencatan Senjata di Gaza Segera, Perang Harus Dihentikan

Global
Pendaki Nepal, Kami Rita Sherpa, Klaim Rekor 29 Kali ke Puncak Everest

Pendaki Nepal, Kami Rita Sherpa, Klaim Rekor 29 Kali ke Puncak Everest

Global
4.073 Orang Dievakuasi dari Kharkiv Ukraina akibat Serangan Rusia

4.073 Orang Dievakuasi dari Kharkiv Ukraina akibat Serangan Rusia

Global
Macron Harap Kylian Mbappe Bisa Bela Perancis di Olimpiade 2024

Macron Harap Kylian Mbappe Bisa Bela Perancis di Olimpiade 2024

Global
Swiss Juara Kontes Lagu Eurovision 2024 di Tengah Demo Gaza

Swiss Juara Kontes Lagu Eurovision 2024 di Tengah Demo Gaza

Global
Korsel Sebut Peretas Korea Utara Curi Data Komputer Pengadilan Selama 2 Tahun

Korsel Sebut Peretas Korea Utara Curi Data Komputer Pengadilan Selama 2 Tahun

Global
Rangkuman Hari Ke-808 Serangan Rusia ke Ukraina: Bala Bantuan untuk Kharkiv | AS Prediksi Serangan Terbaru Rusia

Rangkuman Hari Ke-808 Serangan Rusia ke Ukraina: Bala Bantuan untuk Kharkiv | AS Prediksi Serangan Terbaru Rusia

Global
Biden: Gencatan Senjata dengan Israel Bisa Terjadi Secepatnya jika Hamas Bebaskan Sandera

Biden: Gencatan Senjata dengan Israel Bisa Terjadi Secepatnya jika Hamas Bebaskan Sandera

Global
Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Global
Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com