PYONGYANG, KOMPAS.com - Pemimpin Korea Utara Kim Jong Un terlihat lebih kurus ketika dia kembali muncul di hadapan publik.
Televisi pemerintah menayangkan bagaimana Kim disambut ratusan anak sekolah, dengan murid putri menangis dan siswa putra bertepuk tangan antusias.
Kim juga menyambutnya dengan lambaian tangan dan tersenyum dalam perayaan Hari Anak Muda yang dihelat di Pyongyang, dilansir Daily Mail Selasa (31/8/2021).
Baca juga: Korea Utara Mencari Pengganti Kim Jong Un di Tengah Kabar Masalah Kesehatannya
Fitur wajah Kim begitu menonjol, terutama daerah sekitar dagu yang tertutup oleh lipatan lemak enam bulan lalu.
Pemimpin berusia 37 tahun itu juga mengenakan safari putih yang memperlihatkan ruangan luas antara leher dan kerahnya.
Perubahan itu juga terlihat dari lipatan di daerah perut, yang dulu kainnya akan ditarik kencang di sekitarnya.
Kemunculan Kim Jong Un itu terjadi setelah pemerintah Korea Utara berusaha mencegah warga bergunjing mengenai kesehatannya.
Sebelumnya, Kim juga muncul dengan penampilan lebih tirus. Rumor yang muncul menyatakan dia sudah turun hingga 19 kg.
Pyongyang berusaha menepis rumor tersebut dengan menyatakan, Kim kurus karena dia bekerja keras bagi rakyatnya.
Baca juga: Korea Utara Larang Warganya Bergosip Soal Berat Badan Kim Jong Un
Laporan lain membeberkan Kim menjalani operasi untuk memasang pipa di lambung, guna membantu meringankan tubuhnya yang makin gemuk.
Apa pun itu alasannya, seorang warga setempat mengungkapkan kondisi Kim tersebut "membuat hati mereka terluka".
Pakar meyakini Kim tengah berjuang mendapatkan simpati, setelah negaranya terkena krisis pangan akibat bencana alam dan Covid-19.
Baca juga: Profil Kim Yo Jong, Otak di Balik Citra Publik Kim Jong Un
Sejak awal 2020, Korea Utara menutup perbatasannya demi mencegah virus corona, dan baru-baru ini mengakui menghadapi kekurangan pangan serius.
Di sisi lain, kesehatan Kim Jong Un terus dipantau karena jika dia mati secara mendadak, maka akan muncul krisis mengenai siapa penggantinya.
Dikenal sebagai perokok dan peminum berat, berat badan Pemimpin Korea Utara sejak 2011 tersebut terus meningkat secara stabil.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.