Roman mulai mengemudi lebih cepat dan menjadi lebih gila untuk melemparkannya dari atap, “seperti di rodeo” ungkap Lena.
Sementara itu, Beatriz akhirnya melihat sebuah mobil mengemudi di sepanjang pantai dan berlari keluar masih telanjang, ke depan mobil untuk membuat mereka berhenti.
Dia memohon orang-orang di dalam mobil untuk membantunya menemukan temannya Lena. Mereka setuju, meminta bantuan, dan mulai mencari Roman dan Lena.
Baca juga: Kisah Misteri: El Chapo, Pelarian dari Penjara ke “Surga” Perlindungan Bertabur Narkotika
Roman akhirnya menyadari bahwa dia tidak bisa melepaskan Lena dari atap. Pria itu akhirnya berhenti dan mulai berteriak pada Lena untuk turun sambil mengayunkan palu ke arahnya.
Lena, dengan darah masih mengalir dari kepalanya, mengatakan kepadanya bahwa dia hanya akan turun jika Roman membuang semua senjatanya.
Mengejutkan, pria itu setuju dengan permintaan itu. Roman melemparkan senjatanya ke bukit pasir, dan Lena kembali ke dalam mobil.
Dalam kondisi sangat lemah di dalam mobil dengan Roman, mereka akhirnya berhadapan dengan Beatriz dan penyelamatnya.
Lena yang melihat mobil itu, dan dengan kesadaran terakhirnya, melompat keluar dari mobil yang bergerak dan Roman melesat pergi.
Polisi mengejar Roman yang dengan tenang keluar mobilnya dan membiarkan polisi memborgolnya.
Roman dijatuhi hukuman 22 tahun penjara, setelah diketahui bahwa perbuatan kejinya itu bukanlah kejahatannya yang pertama.
Predator kejam Salt Creek itu mengaku menyerang backpacker wanita lain pada September 2014, telah menghubungi 13 backpacker lain dan polisi menemukan video porno di teleponnya.
Baca juga: 2 Pilot dan Pejabat Maskapai Turki Terancam Penjara, Dituduh Mambantu Pelarian Mantan Bos Nissan
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.