Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kandidat Parlemen yang Didukung Kalah, Benarkah Pengaruh Trump di Partai Republik Berkurang?

Kompas.com - 31/07/2021, 16:15 WIB
Tito Hilmawan Reditya

Penulis

Sumber The Hill

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Ini adalah minggu yang berat bagi mantan presiden AS Donald Trump.

Kandidat pilihan Trump dalam pemilihan DPR khusus di Texas pada Selasa (27/7/2021), kalah dari kandidat Partai Republik lainnya.

Hal ini kemungkinan dipicu beberapa suara protes terhadap Trump.

Dan pada Rabu (28/7/2021), 17 Senat Republik memilih untuk memajukan kesepakatan infrastruktur bipartisan, yang sempat berminggu-minggu ditentang Trump.

Baca juga: Reporter New York Times Hapus Tweet yang Sebut Pendukung Trump Musuh Negara

Dilansir The Hill, Trump memang menjadi sosok yang menjulang di Partai Republik, tapi pukulan beruntun telah membuat beberapa orang mempertanyakan apakah pengaruh Trump mungkin mulai berkurang sejak dia meninggalkan Gedung Putih.

"Trump belum mendapatkan kemenangan besar dalam waktu yang cukup lama," kata Alex Conant, ahli strategi Partai Republik.

“Saya pikir tanpa kemenangan, modal politiknya habis.”

"Donald Trump tidak memiliki strategi pasca-presiden," tambahnya.

“Dia terlalu terang pada saat yang sama sehingga dia tidak mendapatkan perhatian yang cukup. Dia memberikan banyak pidato dan bepergian ke luar negeri, tetapi selain basisnya yang sempit, tidak ada yang benar-benar memperhatikan dan saya pikir itu membatasi pengaruhnya.”

Baca juga: Trump Kecam Panduan CDC, Bersumpah Tak Mau Warga AS Terus Pakai Masker

Trump menerima pukulan terhadap kekuatan pendukungnya pekan ini, ketika Susan Wright, kandidat pilihannya dalam pemilihan putaran kedua untuk Distrik Kongres ke-6 Texas, kalah dari sesama anggota Partai Republik, Jake Ellzey.

Seorang mantan penasihat Trump menepis gagasan bahwa kekalahan Wright dan pemungutan suara infrastruktur Senat telah memberikan pukulan bagi pengaruh mantan presiden tersebut atas Partai Republik.

Dia menyalahkan Pemimpin Minoritas Senat Mitch McConnell, yang telah mendorong Trump untuk mendukung Wright.

"Tidak masuk akal untuk berpikir bahwa Anda dapat mengambil apa pun dari pemilihan Texas atau Senat," kata penasihat itu.

"Ada sejuta masalah yang dimainkan di sini dan itu tidak ada hubungannya dengan Presiden Trump," tambahnya.

Baca juga: Mantan Dokter Trump Yakin Biden Akan Mengundurkan Diri, Apa Alasannya?

Trump sendiri membantah kekalahan Wright akan merusak reputasinya di pemilihan pendahuluan.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Rusia Serang Jalur Kereta Api Ukraina, Ini Tujuannya

Rusia Serang Jalur Kereta Api Ukraina, Ini Tujuannya

Global
AS Berhasil Halau Serangan Rudal dan Drone Houthi di Teluk Aden

AS Berhasil Halau Serangan Rudal dan Drone Houthi di Teluk Aden

Global
Petinggi Hamas Sebut Kelompoknya akan Letakkan Senjata Jika Palestina Merdeka

Petinggi Hamas Sebut Kelompoknya akan Letakkan Senjata Jika Palestina Merdeka

Global
Inggris Beri Ukraina Rudal Tua Canggih, Begini Dampaknya Jika Serang Rusia

Inggris Beri Ukraina Rudal Tua Canggih, Begini Dampaknya Jika Serang Rusia

Global
Siapa Saja yang Berkuasa di Wilayah Palestina Sekarang?

Siapa Saja yang Berkuasa di Wilayah Palestina Sekarang?

Internasional
Ikut Pendaftaran Wajib Militer, Ratu Kecantikan Transgender Thailand Kejutkan Tentara

Ikut Pendaftaran Wajib Militer, Ratu Kecantikan Transgender Thailand Kejutkan Tentara

Global
Presiden Ukraina Kecam Risiko Nuklir Rusia karena Mengancam Bencana Radiasi

Presiden Ukraina Kecam Risiko Nuklir Rusia karena Mengancam Bencana Radiasi

Global
Jelang Olimpiade 2024, Penjara di Paris Makin Penuh

Jelang Olimpiade 2024, Penjara di Paris Makin Penuh

Global
Polisi Diduga Pakai Peluru Karet Saat Amankan Protes Pro-Palestina Mahasiswa Georgia

Polisi Diduga Pakai Peluru Karet Saat Amankan Protes Pro-Palestina Mahasiswa Georgia

Global
Pemilu India: Pencoblosan Fase Kedua Digelar Hari Ini di Tengah Ancaman Gelombang Panas

Pemilu India: Pencoblosan Fase Kedua Digelar Hari Ini di Tengah Ancaman Gelombang Panas

Global
Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Global
Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Global
Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Internasional
Rangkuman Hari Ke-792 Serangan Rusia ke Ukraina: Jerman Didorong Beri Rudal Jarak Jauh ke Ukraina | NATO: Belum Terlambat untuk Kalahkan Rusia

Rangkuman Hari Ke-792 Serangan Rusia ke Ukraina: Jerman Didorong Beri Rudal Jarak Jauh ke Ukraina | NATO: Belum Terlambat untuk Kalahkan Rusia

Global
PBB: 282 Juta Orang di Dunia Kelaparan pada 2023, Terburuk Berada di Gaza

PBB: 282 Juta Orang di Dunia Kelaparan pada 2023, Terburuk Berada di Gaza

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com