Alasannya, Partai Republik sudah memenangkan perlombaan.
Seorang mantan pejabat Gedung Putih Trump juga meremehkan signifikansi jangka panjang dari kekalahan Wright, tetapi mengakui bahwa Trump harus berhati-hati dan tak terburu-buru mendukung kandidat.
Pejabat itu mengatakan beberapa sekutu telah mendorong mantan presiden untuk mendukung lebih awal dalam kontes kompetitif seperti perlombaan Senat Ohio, tetapi hal itu bisa menjadi bumerang.
Beberapa Republikan sudah khawatir itu bisa terjadi di Georgia, di mana Trump telah memberikan dukungannya kepada mantan pemain NFL Herschel Walker.
Lainnya telah menyatakan keprihatinan serupa di North Carolina, di mana Trump telah mendukung Ted Budd dalam pemilihan pendahuluan Senat GOP yang diperebutkan.
Budd menghadapi dua penantang terkenal, termasuk mantan Gubernur Pat McCrory, yang memiliki catatan penggalangan dana yang lebih baik daripada Budd dan rekam jejak kemenangan di seluruh negara bagian.
Baca juga: Save America PAC Trump Belum Pakai Dana untuk Biayai Audit Pemilu AS
Seorang ahli strategi Partai Republik menyebut pemilihan di Texas sebagai bukti bahwa dukungan Trump saja tidak cukup untuk mendorong seorang kandidat melintasi garis finis.
Terutama tahun depan, ketika Trump berharap untuk menggulingkan beberapa petahana Partai Republik dalam kontes utama.
“Dukungan politik Trump tidak pernah dapat dialihkan,” kata ahli strategi.
“Dalam kebanyakan kasus, dia cenderung mendukung kandidat yang akan menang. Ketika kandidat yang dia dukung kalah, biasanya karena faktor lain dalam perlombaan atau dia kebetulan memilih kuda yang kalah.”
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.