Ratusan Dokter Muda Malaysia Mogok Kerja, Tuntut Insentif dan Pekerjaan Tetap

Media lokal melaporkan, ratusan dokter ikut demo di seluruh negeri, tetapi beberapa di antaranya mengaku diancam polisi dan staf rumah sakit senior agar menghentikan unjuk rasa.

Mereka yang ikut demo mengatakan, dokter senior mengambil alih tugas mereka sementara agar pasien tidak telantar.

Malaysia saat ini sedang dilanda lonjakan kasus Covid-19 akibat varian Delta yang sangat menular, dengan total lebih dari satu juta kasus dan sekitar 8.000 kematian.

Ada lebih dari 23.000 dokter dalam kontrak di Malaysia, sekitar 45 persen dari total dokter medis dalam sistem perawatan kesehatan publik, menurut perkiraan resmi.

Pekan lalu pemerintah mengatakan, akan memperpanjang kontrak dokter muda hingga empat tahun dalam upaya untuk mencegah protes.

Tapi mereka tidak menawarkan pekerjaan tetap, dan penyelenggara pemogokan pada Senin mengkritiknya sebagai "pikiran dangkal".

Baca juga: Mantan Menpora Malaysia Syed Saddiq Didakwa Korupsi Rp 3,4 Miliar