Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

POPULER GLOBAL: Cara India Redakan Tsunami Covid-19 | Klaster Karaoke Plus-plus Singapura

Kompas.com - 17/07/2021, 05:31 WIB
Bernadette Aderi Puspaningrum

Penulis

Sumber Kompas.com

KOMPAS.com - Di tengah lonjakan kasus di dalam negeri, perkembangan Covid-19 dunia masih menjadi kabar terpopuler di kanal Global Kompas.com kemarin.

Berita soal cara India “meredakan” tsunami Covid-19 pada April hingga Mei lalu menjadi sorotan, dengan kasus baru harian di Indonesia yang mulai menyalip Negara terbesar di Asia Selatan itu dalam beberapa hari terakhir.

Selain itu dari Singapura, perkembangan klaster karaoke plus-plus mendorong “Negeri Singa” untuk memberlakukan kembali pembatasan ketat Covid-19.

Klaster tersebut membalik catatan pengendalian Covid-19 Singapura dari temuan satu digit sehari, menjadi ratusan infeksi dalam beberapa hari terakhir.

Ada juga kabar soal respons negara asing yang mulai memulangkan warga negaranya dari Indonesia, atas kekhawatiran memburuknya kasus di tanah air.

Berikut rangkuman berita internasional terpopuler dari kanal Global Kompas.com edisi Jumat (16/7/2021) hingga Sabtu (17/7/2021).

Baca juga: Belajar dari Tsunami Covid-19, India Langsung Tingkatkan Fasilitas Kesehatan

1. Menengok Cara India Redakan Tsunami Covid-19, Bisakah Indonesia Tiru?

India mengalami lonjakan kasus baru Covid-19 sangat tinggi pada April-Mei 2021, yang diibaratkan seperti tsunami.

Kasus Covid-19 India tiba-tiba melonjak tinggi hingga ratusan ribu kasus per hari, setelah kurva melandai pada awal tahun.

Menurut data Worldometers, puncak tertingginya adalah tanggal 6 Mei ketika dalam sehari ada 414.433 kasus baru virus corona di India.

Namun, setelah dihantam tsunami Covid-19, kurva kasus baru di India perlahan turun lagi. Sejak pertengahan Juni, angkanya stabil di bawah 70.000 kasus harian, lalu memasuki Juli berada di kisaran 30.000-40.000 kasus per hari.

Baca artikel selengkapnya tentang tiga langkah utama yang dilakukan India untuk meredakan tsunami Covid-19 di sini.

Baca juga: Pasien Covid-19 Pertama India Terinfeksi Virus Corona Lagi

2. Covid-19 Singapura: Muncul Klaster Baru di Karaoke Plus-plus

Baru saja berhasil meredakan ledakan kasus Covid-19 varian Delta, Singapura dikagetkan oleh kemunculan klaster terbaru virus corona.

Kali ini, virus corona menggelora kembali di "Negeri Singa” melalui gerai-gerai karaoke atau kerap disebut KTV yang tersebar di penjuru Singapura.

Padahal, angka infeksi lokal Covid-19 sudah stabil di angka satu digit sejak tiga pekan lalu.

Data terakhir, Jumat sore (16/07/2021) melaporkan 120 orang telah tertular klaster karaoke Covid-19. Angka ini menjadikan klaster karaoke sebagai klaster aktif terbesar di Singapura.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Global
Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Global
Rusia Klaim Rebut 5 Desa dalam Pertempuran Sengit di Kharkiv

Rusia Klaim Rebut 5 Desa dalam Pertempuran Sengit di Kharkiv

Global
Di Balik Serangan Israel ke Rafah yang Bahkan Tak Bisa Dihalangi AS

Di Balik Serangan Israel ke Rafah yang Bahkan Tak Bisa Dihalangi AS

Global
Israel Perintahkan Warga Palestina Mengungsi dari Rafah

Israel Perintahkan Warga Palestina Mengungsi dari Rafah

Global
[UNIK GLOBAL] Majikan Bunuh Diri, PRT Diwarisi Rp 43,5 Miliar | Karyawan Nekat ke Italia demi Makan Pizza Padahal Besok Kerja

[UNIK GLOBAL] Majikan Bunuh Diri, PRT Diwarisi Rp 43,5 Miliar | Karyawan Nekat ke Italia demi Makan Pizza Padahal Besok Kerja

Global
Tak Ada yang Bicara Perubahan Iklim di Pemilu India, Apa Sebabnya?

Tak Ada yang Bicara Perubahan Iklim di Pemilu India, Apa Sebabnya?

Global
Di Texas, Orangtua Bisa Dipenjara Jika Tinggalkan Anak Sendirian dalam Rumah

Di Texas, Orangtua Bisa Dipenjara Jika Tinggalkan Anak Sendirian dalam Rumah

Global
Turkiye Setop Berbisnis dengan Israel, Pakar: Akan Sulitkan Ankara

Turkiye Setop Berbisnis dengan Israel, Pakar: Akan Sulitkan Ankara

Global
Tentara Israel Diserang Ratusan Lebah di Gaza Selatan

Tentara Israel Diserang Ratusan Lebah di Gaza Selatan

Global
Kritikan Paling Keras AS untuk Israel, Dituduh Mungkin Langgar Hukum Internasional

Kritikan Paling Keras AS untuk Israel, Dituduh Mungkin Langgar Hukum Internasional

Global
Ukraina Evakuasi Ratusan Orang dari Kharkiv Usai Serangan Rusia

Ukraina Evakuasi Ratusan Orang dari Kharkiv Usai Serangan Rusia

Global
Sekitar 300.000 Warga Palestina Dilaporkan Mengungsi dari Rafah Timur

Sekitar 300.000 Warga Palestina Dilaporkan Mengungsi dari Rafah Timur

Global
Pria Rusia Dituntut karena Mewarnai Rambutnya Kuning, Biru, dan Hijau

Pria Rusia Dituntut karena Mewarnai Rambutnya Kuning, Biru, dan Hijau

Global
Otoritas Cuaca AS Sebut Dampak Badai Matahari Kuat yang Hantam Bumi

Otoritas Cuaca AS Sebut Dampak Badai Matahari Kuat yang Hantam Bumi

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com