Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

POPULER GLOBAL: Cara India Redakan Tsunami Covid-19 | Klaster Karaoke Plus-plus Singapura

Kompas.com - 17/07/2021, 05:31 WIB
Bernadette Aderi Puspaningrum

Penulis

Sumber Kompas.com

Bagaimana asal muasal kluster baru Covid-19 menyebar dari karaoke di Singapura? Baca berita selengkapnya di sini.

Baca juga: Dukung Indonesia Perangi Covid-19, Singapura Kirim Paket Bantuan

3. POPULER GLOBAL: Arab Saudi Evakuasi Warganya yang Positif Covid-19 di Indonesia | Manusia Ular Tewas Digigit Kobra yang Coba Diciumnya

Berita mengenai Arab Saudi yang mengevakuasi seorang warganya yang terinfeksi Covid-19 di Indonesia menjadi berita yang paling banyak dibaca di kanal Global.

Sementara itu di Filipina, seorang pria mengaku kebal dari bisa ular namun tewas saat mencium kobra.

Baca rangkumkan berita internasional terpopuler internasional dari Kompas.com edisi Kamis (17/7/2021) hingga Jumat (17/7/2021) di sini.

Baca juga: Daftar 10 Negara yang Larang Kedatangan dari Indonesia, Beberapa Evakuasi Warganya

4. Klaster Karaoke Plus-plus Meledak, Singapura Kembali Batasi Jumlah Warga Bersantap

Hanya berselang empat hari setelah dapat bersantap maksimal lima orang, warga Singapura kembali harus bersantap maksimal dua orang mulai 19 Juni hingga 8 Agustus mendatang.

Perubahan kebijakan mendadak ini diumumkan gugus tugas Covid-19 Singapura, Jumat sore (16/7/2021) setelah melonjaknya kembali kasus infeksi lokal Covid-19 yang kali ini berasal dari gerai karaoke plus-plus atau KTV.

Sampai Jumat (16/7/2021), 120 orang tercatat telah terjangkit virus corona dari klaster karaoke.

Gerai karaoke, atau kerap disebut KTV banyak ditemukan di seantero Singapura. Tentunya seperti namanya, pengunjung biasanya mengunjungi gerai-gerai karaoke ini untuk bernyanyi bersama anggota keluarga, kolega kantor, dan teman-teman.

Namun, sudah menjadi rahasia umum bahwa gerai-gerai karaoke ini juga menjadi sarang bagi pekerja seks komersial (PSK) untuk menjajakan dirinya.

Baca berita selengkapnya di sini.

Baca juga: 7 Alasan Singapura Berani Hidup Bersama Covid-19, Tidak Semua Negara Bisa Tiru

5. Kerusuhan dan Penjarahan di Afrika Selatan Makin Ganas, 25.000 Tentara Akan Dikerahkan

Pemerintah Afrika Selatan berencana mengerahkan 25.000 tentara saat kerusuhan dan penjarahan terus berlangsung dan makin meluas.

Melansir BBC, Rabu (15/7/2021), pengerahan tentara tersebut akan menjadi pengerahan militer di negara tersebut sejak berakhirnya apartheid.

Dalam kerusuhan dan penjarahan terburuk selama beberapa tahun terakhir tersebut, setidaknya 117 orang tewas dan lebih dari 2.000 orang ditangkap.

Ratusan toko dan bisnis telah dijarah. Pemerintah mengatakan, kini mereka bertindak untuk mencegah krisi bahan makanan.

Untuk mencegah properti mereka dari amukan massa, para warga mempersenjatai diri dan membentuk kelompok pertahanan swadaya.

Halaman:
Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

3 Warisan Dokumenter Indonesia Masuk Daftar Memori Dunia UNESCO

3 Warisan Dokumenter Indonesia Masuk Daftar Memori Dunia UNESCO

Global
Israel Kirim 200.000 Liter Bahan Bakar ke Gaza Sesuai Permintaan

Israel Kirim 200.000 Liter Bahan Bakar ke Gaza Sesuai Permintaan

Global
China Buntuti Kapal AS di Laut China Selatan lalu Keluarkan Peringatan

China Buntuti Kapal AS di Laut China Selatan lalu Keluarkan Peringatan

Global
AS Kecam Israel karena Pakai Senjatanya untuk Serang Gaza

AS Kecam Israel karena Pakai Senjatanya untuk Serang Gaza

Global
9 Negara yang Tolak Dukung Palestina Jadi Anggota PBB di Sidang Majelis Umum PBB

9 Negara yang Tolak Dukung Palestina Jadi Anggota PBB di Sidang Majelis Umum PBB

Global
Jumlah Korban Tewas di Gaza Dekati 35.000 Orang, Afrika Selatan Desak IJC Perintahkan Israel Angkat Kaki dari Rafah

Jumlah Korban Tewas di Gaza Dekati 35.000 Orang, Afrika Selatan Desak IJC Perintahkan Israel Angkat Kaki dari Rafah

Global
Rangkuman Hari Ke-807 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Angkat Lagi Mikhail Mishustin | AS Pasok Ukraina Rp 6,4 Triliun

Rangkuman Hari Ke-807 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Angkat Lagi Mikhail Mishustin | AS Pasok Ukraina Rp 6,4 Triliun

Global
ICC Didesak Keluarkan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu

ICC Didesak Keluarkan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu

Global
143 Negara Dukung Palestina Jadi Anggota PBB, AS dan Israel Menolak

143 Negara Dukung Palestina Jadi Anggota PBB, AS dan Israel Menolak

Global
AS Akui Penggunaan Senjata oleh Israel di Gaza Telah Langgar Hukum Internasional

AS Akui Penggunaan Senjata oleh Israel di Gaza Telah Langgar Hukum Internasional

Global
[POPULER GLOBAL] Netanyahu Tanggapi Ancaman Biden | Pembicaraan Gencatan Senjata Gaza Gagal

[POPULER GLOBAL] Netanyahu Tanggapi Ancaman Biden | Pembicaraan Gencatan Senjata Gaza Gagal

Global
Saat Dokter Jantung Ladeni Warganet yang Sebut Non-Perokok sebagai Pecundang...

Saat Dokter Jantung Ladeni Warganet yang Sebut Non-Perokok sebagai Pecundang...

Global
Agungkan Budaya Gila Kerja, Petinggi Mesin Pencari Terbesar China Malah Blunder

Agungkan Budaya Gila Kerja, Petinggi Mesin Pencari Terbesar China Malah Blunder

Global
Karyawan Ini Nekat Terbang Sebentar ke Italia demi Makan Pizza, Padahal Besok Kerja

Karyawan Ini Nekat Terbang Sebentar ke Italia demi Makan Pizza, Padahal Besok Kerja

Global
Warga Israel Bakar Kompleks Gedung UNRWA di Yerusalem Timur

Warga Israel Bakar Kompleks Gedung UNRWA di Yerusalem Timur

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com