Putin Berencana Caplok Donbass, Kobarkan Perang Lawan Ukraina?

MOSKWA, KOMPAS.com - Presiden Rusia Vladimir Putin merencanakan pencaplokan wilayah Donbass yang disengketakan, diwartakan The Sun pada Rabu (14/7/2021)

Dalam sebuah artikel yang diterbitkan minggu ini, Putin menggambarkan Rusia dan Ukraina sebagai "satu orang", dan mengatakan dia yakin bahwa Ukraina tidak membutuhkan Donbass.

The Sun menyebut, pernyataan Putin itu memicu spekulasi dia sedang merencanakan aksi militer baru, setelah ribuan tentara baru-baru ini menuju perbatasan wilayah Ukraina yang disengketakan.

Baca juga: Putin: Meski Rusia Tenggelamkan Kapal Perang Inggris, Perang Dunia 3 Takkan Terjadi

"Saya semakin yakin bahwa Kiev tidak membutuhkan Donbass," tulis Putin dalam artikel tersebut.

"Karena, pertama, penduduk di wilayah ini tidak akan pernah menerima aturan."

Juru bicara Putin Dmitry Peskov menolak berkomentar tentang rencana pencaplokan di Donbass.

"Saya akan membiarkan pertanyaan itu tidak terjawab," kata Peskov kepada wartawan.

Rusia dan Ukraina terlibat konflik sengit sejak pencaplokan Crimea pada 2014 oleh Moskwa.

Rusia mendukung pemberontak separatis di Ukraina timur selama konflik yang telah menewaskan lebih dari 14.000 orang dalam tujuh tahun ini.

Baca juga: Sejarah Konflik Rusia-Ukraina, dari Crimea hingga Jersey Euro 2020