Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pensiunan Tepergok Bersama PSK, Salahkan Vaksin Covid-19 yang Membuat Libidonya Tinggi

Kompas.com - 27/04/2021, 09:14 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Sumber The Sun

EBOLI, KOMPAS.com - Seorang pensiunan di Italia menyalahkan vaksin Covid-19 sudah meningkatkan libido, saat tepergok tengah bersama PSK.

Kepada polisi, pria berusia 85 tahun itu mengaku nafsu berahinya meningkat setelah mendapat vaksin pekan lalu.

Petugas di Eboli mengatakan, lansia itu mendapatkan denda kurang dari satu jam bersama pekerja seks.

Baca juga: Minta Diprioritaskan Vaksinasi Covid-19, PSK di Brasil Berdemo

Total, pensiunan itu didenda hingga 1.000 euro (Rp 17,4 juta) karena dua kali melanggar aturan pengetatan selama Covid-19.

"Ini karena vaksin Covid-19 membuat libido saya meningkat. Setidaknya uangnya saya habiskan dengan baik," akunya.

Juru bicara kepolisian Sigismondo Lettieri mengungkapkan, pria itu awalnya terlihat pada dini hari waktu setempat.

Dilansir The Sun Senin (26/4/2021), dia berada di van kemping dekat pantai yang memang digunakan oleh PSK.

Petugas mendekati dan mendendanya 500 euro (Rp 8,7 juta) karena sudah melanggar jam malam virus corona.

Tetapi kurang dari satu jam, mereka melihat laki-laki itu menepi di van kemping yang lain, dan didenda lagi.

Baca juga: Kasus Sekuriti Tusuk PSK di Apartemen Ciputat: Mulanya Pelaku Tak Mampu Bayar Jasa Kencan

Lettieri menuturkan, petugasnya langsung menyadari lansia itu sudah mereka denda sebelumnya dan menanyakan kenapa dia bertingkah lagi.

"Ini karena vaksin corona. Saya menjadi lebih jantan dibuatnya," ujar Lettieri menirukan ucapan pria tersebut.

Perkataannya tak pelak membuat polisi tersenyum sebelum tertawa. Namun, dia tetap didenda karena melanggar jam malam.

Berdasarkan regulasi baru yang diterapkan di Italia pada Senin, warga diimbau berada di rumah mulai pukul 22.00 sampai 05.00.

Baca juga: Pejabat Tepergok Booking PSK Rp 10 Juta Saat Sidang Parlemen, Chat Mesum Jadi Bukti

Pengecualian diberikan kepada masyarakat yang terpaksa keluar untuk bekerja atau ada keperluan bisnis.

Berdasarkan keterangan kementerian kesehatan, kurang dari 17 juta orang sudah mendapatkan vaksin.

Saat ini, "Negeri Pizza" mencatatkan empat juta kasus virus corona dengan 119.000 korban meninggal.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

3 Warisan Dokumenter Indonesia Masuk Daftar Memori Dunia UNESCO

3 Warisan Dokumenter Indonesia Masuk Daftar Memori Dunia UNESCO

Global
Israel Kirim 200.000 Liter Bahan Bakar ke Gaza Sesuai Permintaan

Israel Kirim 200.000 Liter Bahan Bakar ke Gaza Sesuai Permintaan

Global
China Buntuti Kapal AS di Laut China Selatan lalu Keluarkan Peringatan

China Buntuti Kapal AS di Laut China Selatan lalu Keluarkan Peringatan

Global
AS Kecam Israel karena Pakai Senjatanya untuk Serang Gaza

AS Kecam Israel karena Pakai Senjatanya untuk Serang Gaza

Global
9 Negara yang Tolak Dukung Palestina Jadi Anggota PBB di Sidang Majelis Umum PBB

9 Negara yang Tolak Dukung Palestina Jadi Anggota PBB di Sidang Majelis Umum PBB

Global
Jumlah Korban Tewas di Gaza Dekati 35.000 Orang, Afrika Selatan Desak IJC Perintahkan Israel Angkat Kaki dari Rafah

Jumlah Korban Tewas di Gaza Dekati 35.000 Orang, Afrika Selatan Desak IJC Perintahkan Israel Angkat Kaki dari Rafah

Global
Rangkuman Hari Ke-807 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Angkat Lagi Mikhail Mishustin | AS Pasok Ukraina Rp 6,4 Triliun

Rangkuman Hari Ke-807 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Angkat Lagi Mikhail Mishustin | AS Pasok Ukraina Rp 6,4 Triliun

Global
ICC Didesak Keluarkan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu

ICC Didesak Keluarkan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu

Global
143 Negara Dukung Palestina Jadi Anggota PBB, AS dan Israel Menolak

143 Negara Dukung Palestina Jadi Anggota PBB, AS dan Israel Menolak

Global
AS Akui Penggunaan Senjata oleh Israel di Gaza Telah Langgar Hukum Internasional

AS Akui Penggunaan Senjata oleh Israel di Gaza Telah Langgar Hukum Internasional

Global
[POPULER GLOBAL] Netanyahu Tanggapi Ancaman Biden | Pembicaraan Gencatan Senjata Gaza Gagal

[POPULER GLOBAL] Netanyahu Tanggapi Ancaman Biden | Pembicaraan Gencatan Senjata Gaza Gagal

Global
Saat Dokter Jantung Ladeni Warganet yang Sebut Non-Perokok sebagai Pecundang...

Saat Dokter Jantung Ladeni Warganet yang Sebut Non-Perokok sebagai Pecundang...

Global
Agungkan Budaya Gila Kerja, Petinggi Mesin Pencari Terbesar China Malah Blunder

Agungkan Budaya Gila Kerja, Petinggi Mesin Pencari Terbesar China Malah Blunder

Global
Karyawan Ini Nekat Terbang Sebentar ke Italia demi Makan Pizza, Padahal Besok Kerja

Karyawan Ini Nekat Terbang Sebentar ke Italia demi Makan Pizza, Padahal Besok Kerja

Global
Warga Israel Bakar Kompleks Gedung UNRWA di Yerusalem Timur

Warga Israel Bakar Kompleks Gedung UNRWA di Yerusalem Timur

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com