Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Masyarakat Hindu Bali di Chicago Promosikan Pemulihan Pariwisata Indonesia dalam Perayaan Hari Raya

Kompas.com - 25/04/2021, 08:21 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

Sumber Rilis

CHICAGO, KOMPAS.com - Masyarakat Hindu Bali yang tergabung dalam paguyuban Semeton Bali Midwest bekerjasama dengan Konsulat Jenderal Republik Indonesia (KJRI) di Chicago, mengadakan untuk pertama kalinya kegiatan Virtual Dharma Santi pada Sabtu (24/4/2021)

Kegiatan tersebut dimaksudkan untuk memperingati hari raya Hindu yang berdekatan, yaitu Hari Raya Nyepi tahun baru Saka 1943, Hari Raya Galungan, dan Kuningan yang kebetulan jatuh pada waktu yang berdekatan.

Baca juga: 2 WNI di AS Jadi Korban Kekerasan Rasial, KJRI New York Hubungi Wali Kota Philadelphia

Gubernur Bali, I Wayan Koster menyampaikan apresiasinya kepada masyarakat Hindu Bali di luar negeri yang telah melaksanakan Catur Brata Penyepian di tengah situasi pandemi dan keberhasilan mengadakan kegiatan Dharma Santi meski berada jauh
dari tanah air.

Gubernur juga mengajak masyarakat untuk memanfaatkan momentum perayaan
Nyepi untuk mulat sarira, menata sikap perilaku dalam menjaga keharmonisan terhadap sesama dan alam semesta.

Konjen RI Chicago, Meri Binsar Simorangkir, dalam sambutannya menyampaikan peringatan Nyepi tahun ini diadakan dalam situasi yang khusus di tengah pandemi Covid-19.

Baca juga: KJRI Chicago Gelar Peringatan Isra Mikraj Secara Virtual

“70 persen perekonomian Bali bergantung kepada pariwisata, tapi pada 2020 kedatangan turis mengalami penurunan hingga melebihi 80 persen," ujar Meri Binsar seperti dalam rilis KJRI Chicago pada Minggu (25/4/2021).

“Terbayang bagaimana beratnya dampak yang dialami oleh masyarakat Bali.” cetus Konjen Meri," ucapnya.

“Pemerintah selain terus mengintensifkan program vaksinasi juga bersama-sama dengan seluruh pemangku kepentingan melakukan berbagai pembenahan, termasuk hotel, transportasi dan tempat-tempat wisata untuk dapat menjamin keamanan dan kesehatan bagi para wisatawan nantinya,” terangnya.

Baca juga: Kopi Boyolali Indonesia Perdana Tembus Pasar Ekspor Jerman Didorong KJRI Hamburg di Tengah Pandemi Covid-19 

Dalam kaitan ini, KJRI Chicago terus mempromosikan Bali dan tujuan wisata Indonesia lainnya, serta bekerja sama dengan asosiasi biro perjalanan di wilayah Midwest (American Society of
Travel Advisors/ASTA) untuk membuat program khusus pariwisata Bali.

Tak lupa, Konjen RI juga mengajak warga Hindu Bali yang ada di Amerika untuk dapat berbuat sesuatu yang nyata dalam membantu pulihnya ekonomi dan pariwisata di Bali akibat pandemi
Covid-19.

Prof Gede Yudha Triguna dalam Dharmawacananya menyampaikan pengendalian diri merupakan bagian dari Dharma, dan inti dari peringatan Hari Raya Nyepi sebenarnya adalah
kemampuan untuk mengalahkan musuh dari dalam diri sendiri.

Terdapat sebanyak 20 Kepala Keluarga yang tergabung dalam wadah paguyuban Semeton Bali di Midwest dan umumnya bekerja sebagai pegiat seni dan budaya, pengusaha dan pekerja profesional di Amerika Serikat.

Baca juga: Rekatkan Kebersamaan, KJRI Chicago Gelar Perayaan Natal Bersama

Masyarakat Bali yang ada di perantauan selama ini telah terlibat secara aktif dalam berbagai kegiatan untuk mempromosikan budaya dan pariwisata Indonesia khususnya Bali, di berbagai kesempatan yang ada di Amerika Serikat.

Perayaan Virtual Dharma Santi tahun 2021 diikuti tidak hanya oleh masyarakat Hindu Bali yang ada di Midwest, tetapi juga masyarakat Hindu Bali yang tinggal di bagian lain di Amerika Serikat baik di West Coast maupun di East Coast, serta di beberapa negara di Eropa dan juga di Indonesia.

Virtual Dharma Santi juga menampilkan pertunjukan tari dan gamelan oleh kelompok tari dan gamelan Bali yang ada di Amerika Serikat.

Di antaranya, kelompok gamelan Chicago Balinese Gamelan, Eka Shruti Gamelan Urbana-Champagne, Illinois, Gamelan Genta Kasturi Kansas City, Gamelan Sekar Kemuda Wisconsin, Indonesia Performing Arts of Chicago, dan Sanggar Tari Banjar Bali USA, Washington DC.

Baca juga: Suhu California Hampir Capai 50 Derajat Celsius, KJRI LA Rilis Imbauan untuk WNI

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Inilah Wombat Tertua di Dunia, Usianya 35 Tahun

Inilah Wombat Tertua di Dunia, Usianya 35 Tahun

Global
Biden Akan Bicara ke Netanyahu Usai Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi

Biden Akan Bicara ke Netanyahu Usai Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi

Global
Pejabat UE dan Perancis Kecam Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi, Ini Alasannya

Pejabat UE dan Perancis Kecam Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi, Ini Alasannya

Global
Rusia dan Ukraina Dilaporkan Pakai Senjata Terlarang, Apa Saja?

Rusia dan Ukraina Dilaporkan Pakai Senjata Terlarang, Apa Saja?

Internasional
Setelah Perintahkan Warga Mengungsi, Israel Serang Rafah, Hal yang Dikhawatirkan Mulai Terjadi

Setelah Perintahkan Warga Mengungsi, Israel Serang Rafah, Hal yang Dikhawatirkan Mulai Terjadi

Global
Jerman Tarik Duta Besarnya dari Rusia, Ini Alasannya

Jerman Tarik Duta Besarnya dari Rusia, Ini Alasannya

Global
Kebun Binatang di China Warnai 2 Anjing Jadi Mirip Panda, Tarik Banyak Pengunjung tapi Tuai Kritik

Kebun Binatang di China Warnai 2 Anjing Jadi Mirip Panda, Tarik Banyak Pengunjung tapi Tuai Kritik

Global
Meski Rafah Dievakuasi, Hamas Tetap Lanjutkan Perundingan Gencatan Senjata

Meski Rafah Dievakuasi, Hamas Tetap Lanjutkan Perundingan Gencatan Senjata

Global
Rusia Ungkap Tujuan Putin Perintahkan Latihan Senjata Nuklir dalam Waktu Dekat

Rusia Ungkap Tujuan Putin Perintahkan Latihan Senjata Nuklir dalam Waktu Dekat

Global
Pria Ini Menyamar Jadi Wanita agar Terhindar Penangkapan, tapi Gagal

Pria Ini Menyamar Jadi Wanita agar Terhindar Penangkapan, tapi Gagal

Global
Cerita Wartawan BBC Menumpang Kapal Filipina, Dikejar Kapal Patroli China

Cerita Wartawan BBC Menumpang Kapal Filipina, Dikejar Kapal Patroli China

Global
Putin Perintahkan Pasukan Rusia Latihan Senjata Nuklir di Dekat Ukraina

Putin Perintahkan Pasukan Rusia Latihan Senjata Nuklir di Dekat Ukraina

Global
Israel Dorong 100.000 Warga Sipil Palestina Tinggalkan Rafah Timur, Apa Tujuannya?

Israel Dorong 100.000 Warga Sipil Palestina Tinggalkan Rafah Timur, Apa Tujuannya?

Global
Fakta-fakta di Balik Demo Mahasiswa AS Tolak Perang di Gaza

Fakta-fakta di Balik Demo Mahasiswa AS Tolak Perang di Gaza

Global
Hezbollah Tembakkan Puluhan Roket Katyusha ke Pangkalan Israel

Hezbollah Tembakkan Puluhan Roket Katyusha ke Pangkalan Israel

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com