ASEAN menganut kebijakan non-campur tangan dalam urusan internal anggota, dan tanpa kehadiran para pemimpin nasional kemungkinan tercapainya progres dinilai semakin tidak pasti.
Duterte belum berbicara tentang kudeta Myanmar yang terjadi sejak 1 Februari, ketika pemimpin de facto Aung San Suu Kyi ditahan.
Pada Maret Locsin menyerukan Suu Kyi segera dibebaskan, dan Manila sangat prihatin tentang situasi terkini di Myanmar.
"Presiden melalui Menteri Locsin akan menyampaikan komitmen Filipina terhadap upaya kolektif ASEAN dalam mengatasi ancaman, dan tantangan perdamaian serta stabilisan di kawasan itu," kata pernyataan Manila pada Kamis (22/4/2021).
Pada Kamis juga PM Prayuth di Thailand mengumumkan ketidakhadirannya dalam KTT ASEAN, di tengah lonjakan kasus Covid-19 di "Negeri Gajah Putih".
Prayuth tetap tidak hadir meski baru saja bertelepon dengan Presiden RI Joko Widodo.
Wakil Perdana Menteri dan Menteri Luar Negeri Thailand Don Pramudwinai akan mewakili Prayuth di KTT ASEAN.
Baca juga: Fraksi PKS Dukung Rencana Jokowi Bahas Persoalan di Myanmar Lewat KTT ASEAN
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.