Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Anggota ISIS Tak Sengaja Ledakkan Diri Saat Berpamitan, Dia dan 20 Temannya Tewas

Kompas.com - 17/02/2021, 19:53 WIB
Miranti Kencana Wirawan

Penulis

SAMARRA, KOMPAS.com - Komandan Operasi Samarra Mayor Jenderal Jabbar Al Darraji mengumumkan bahwa 21 militan ISIS tewas dalam ledakan bom mobil bunuh diri "tak sengaja" di bagian selatan wilayah otonomi Salahuddin, Irak tengah.

Melansir Sky News Arabia, Al Darraji mengatakan pada Sabtu (13/2/2021) bahwa 21 militan ISIS tewas setelah satu orang di antara mereka "tak sengaja" mengaktifkan bom bunuh diri.

Baca juga: ISIS Klaim 2 Bom Bunuh Diri di Baghdad yang Tewaskan 32 Orang

Diceritakan bahwa seorang pelaku bom bunuh diri keluar dari markas organisasi ISIS dan bermaksud mengucap selamat tinggal kepada rekan-rekannya dengan membunyikan klakson.

Namun, dia lupa bahwa membunyikan klakson mobil sama saja mengaktifkan bom sehingga mobilnya meledak menewaskan dirinya dan 20 anggota ISIS lainnya di lokasi.

Baca juga: 2 Bom Bunuh Diri Guncang Irak, 20 Orang Tewas

Pelaku bom bunuh diri itu seharusnya melakukan aksinya di sebuah pos pemeriksaan Polisi Federal di Jallam Samarra, bagian selatan distrik Al Dur.

Aksi serupa pada hari yang sama juga terjadi di Afghanistan ketika 30 militan Taliban tewas bersamaan dalam ledakan selama kelas pembuatan bom.

Baca juga: Bom Bunuh Diri Meledak di Somalia, 5 Orang Tewas

Kantor berita Khaama Press mengatakan bahwa para militan Taliban tewas ketika perangkat peledak terimprovisasi (IED) yang mereka pelajari meledak di dalam masjid.

Mengutip rilis dari Korps Shaheen ke-209 militer Angkatan Darat Afghanistan, ledakan itu terjadi pada Sabtu pagi waktu setempat (13/2/2021) di sebuah masjid di desa Qultaq, distrik Dowlatabad, provinsi Balkh, Afghanistan.

Dari 30 militan Taliban yang tewas, 6 orang di antaranya adalah warga negara asing yang tidak disebut asalnya.

Baca juga: 26 Personel Tewas dalam Ledakan Bom Bunuh Diri di Pangkalan Militer Afghanistan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Motif Penembakan PM Slovakia Akhirnya Terungkap

Motif Penembakan PM Slovakia Akhirnya Terungkap

Global
Implikasi Geopolitik Timur Tengah Pasca-Kecelakaan Helikopter Presiden Iran

Implikasi Geopolitik Timur Tengah Pasca-Kecelakaan Helikopter Presiden Iran

Global
Kebakaran di Apartemen Hanoi, 14 Orang Tewas

Kebakaran di Apartemen Hanoi, 14 Orang Tewas

Global
Putri Remajanya Marah, Ayah Ini Berlutut Minta Maaf Tak Mampu Belikan iPhone

Putri Remajanya Marah, Ayah Ini Berlutut Minta Maaf Tak Mampu Belikan iPhone

Global
Rangkuman Hari Ke-820 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Izinkan Penyitaan Aset AS | Polandia dan Yunani Serukan UE Ciptakan Perisai Pertahanan Udara

Rangkuman Hari Ke-820 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Izinkan Penyitaan Aset AS | Polandia dan Yunani Serukan UE Ciptakan Perisai Pertahanan Udara

Global
Saat Ratusan Ribu Orang Antar Presiden Iran Ebrahim Raisi ke Tempat Peristirahatan Terakhirnya...

Saat Ratusan Ribu Orang Antar Presiden Iran Ebrahim Raisi ke Tempat Peristirahatan Terakhirnya...

Global
Arab Saudi Setop Keluarkan Izin Umrah untuk Berlaku Sebulan

Arab Saudi Setop Keluarkan Izin Umrah untuk Berlaku Sebulan

Global
Kerusuhan dan Kekerasan Terjadi di Kaledonia Baru, Apa yang Terjadi?

Kerusuhan dan Kekerasan Terjadi di Kaledonia Baru, Apa yang Terjadi?

Global
[POPULER GLOBAL] 20 Penumpang Singapore Airlines di ICU | Israel Kian Dikucilkan

[POPULER GLOBAL] 20 Penumpang Singapore Airlines di ICU | Israel Kian Dikucilkan

Global
 Pertama Kali, Korea Utara Tampilkan Foto Kim Jong Un Beserta Ayah dan Kakeknya

Pertama Kali, Korea Utara Tampilkan Foto Kim Jong Un Beserta Ayah dan Kakeknya

Global
Penumpang Singapore Airlines Dirawat Intensif, 22 Cedera Tulang Belakang, 6 Cedera Tengkorak

Penumpang Singapore Airlines Dirawat Intensif, 22 Cedera Tulang Belakang, 6 Cedera Tengkorak

Global
Krisis Kemanusiaan Gaza Kian Memburuk, Operasi Kemanusiaan Hampir Gagal

Krisis Kemanusiaan Gaza Kian Memburuk, Operasi Kemanusiaan Hampir Gagal

Global
Nikki Haley, Saingan Paling Keras Trump Berbalik Arah Dukung Trump

Nikki Haley, Saingan Paling Keras Trump Berbalik Arah Dukung Trump

Global
Rusia Serang Kharkiv, Ukraina Evakuasi 10.980 Orang

Rusia Serang Kharkiv, Ukraina Evakuasi 10.980 Orang

Global
Menerka Masa Depan Politik Iran Setelah Kematian Presiden Raisi

Menerka Masa Depan Politik Iran Setelah Kematian Presiden Raisi

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com