Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah di Balik Meme Bernie Sanders, Ternyata dari Foto yang Gagal

Kompas.com - 28/01/2021, 18:16 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Fotografer kantor berita Agence France-Presse (AFP) Brendan Smialowski, menceritakan kisah di balik foto Bernie Sanders yang kemudian menjadi meme.

Dalam wawancara dengan majalah Rolling Stone yang dirilis pada Jumat (22/1/2021), Smialowski menuturkan sebenarnya itu adalah foto yang gagal.

Meski begitu, foto tersebut justru menarik banyak perhatian sendiri dan menyebar luas di media sosial sebagai meme Bernie Sanders.

Baca juga: Meme Bernie Sanders Raup Rp 25,3 Miliar Dana Amal Hanya dalam 5 Hari

Detik-detik Smialowski memotret Sanders berawal ketika dia mengawasi Senator Ted Cruz dan Josh Hawley, lalu perhatiannya beralih ke Senator Vermont tersebut.

"Dia orang terkenal. Dia kandidat kuat selama pemilihan primary. Citra politiknya populer," kata Smialowski.

"Jadi tentu saja, aku mengawasinya bagaimana dia berinteraksi dengan orang-orang dan mencoba membuat foto yang bagus."

Kemudian tibalah momen ketika Sanders duduk sendirian di kursi, dengan memangku paha dan melipat tangan.

Pakaiannya menjadi sorotan, karena dia seakan tampil seadanya dengan jaket dan sarung tangan wol, ketika tamu-tamu lainnya berdandan glamor.

Baca juga: Kumpulan Meme Bernie Sanders yang Tampil Seadanya di Pelantikan Biden

Meme Bernie Sanders berboncengan dengan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.INSTAGRAM @ridwankamil Meme Bernie Sanders berboncengan dengan Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil.
"Fotonya sendiri tidak terlalu bagus. Itu bukan komposisi yang bagus. Aku tidak akan memasukkannya ke portofolio," ungkap Smialowski kala menerangkan apa yang terlintas pertama di pikirannya ketika foto itu ia jepret.

Di momen itu fotografer asal Connecticut tersebut mengambil dua foto, dan menurutnya foto kedua lebih baik.

Namun, Smialowski memutuskan untuk mengirim yang pertama karena posenya sedikit lebih baik.

"Tapi komposisinya jelek. Itu berantakan, tapi momennya lebih baik."

"Aku selalu menekankan bahwa dalam foto jurnalistik, komposisi diutamakan daripada konten. Buatlah agar terlihat cantik setelahnya."

"Dalam hal ini momennya sangat indah, sangat cepat. Jadi tidak ada foto setelahnya."

"Aku sudah mengawasinya sebelum itu dan sudah memotretnya sebelumnya, berjalan masuk dan berkeliling," terang eks jurnalis foto olahraga itu.

Baca juga: 7 Fakta Meme Bernie Sanders yang Viral sampai Indonesia

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com