Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kemampuan Bersembunyi Pasukan Khusus Inggris, Bisakah Kamu Temukan?

Kompas.com - 29/11/2020, 23:17 WIB
Shintaloka Pradita Sicca

Penulis

Sumber The Sun

LONDON, KOMPAS.com - Pasukan Khusus Inggris dikenal unggul di sejumlah bidang, tetapi pasukan penembak jitunya mengambil posisi teratas sebagai ahli penyamaran.

Keahlian menyamar mereka dapat dilihat dari foto itu. Dalam foto tersebut, anggota elite Resimen Pengintai Khusus sedang bersembunyi di antara lingkungan berbatu yang berlumut itu dengan mulusnya.

Baca juga: UPDATE: 30 Personel Tewas dalam Bom Bunuh Diri di Pangkalan Militer Afghanistan

Bisakah kamu melihatnya?

Dia bersembunyi di suatu tempat di dinding semak dalam hutan itu. Jika terkecoh, itu menunjukkan betapa lihainya pasukan elite tersebut, seperti dilansir The Sun pada Minggu (29/11/2020).

Baca juga: 26 Personel Tewas dalam Ledakan Bom Bunuh Diri di Pangkalan Militer Afghanistan

Mereka dengan mudahnya menyembunyikan diri di medan sekitar saat mengenakan kamuflase yang tepat.

Tampil dengan gaya kamuflase yang khas, yaitu campuran warna hijau, coklat, dan abu-abu, penembak jitu sepenuhnya membaur dengan hutan.

Baca juga: Ribuan Tank dan Pesawat Tempur Gambarkan Hebatnya Kekuatan Militer Uni Soviet Pada Masanya

Prajurit itu bisa tidak terlihat saat dia memantau pergerakan musuh potensial.

Sebagai unit observasi rahasia khusus Angkatan Darat Inggris, pasukan SSR sering kali harus mengadopsi berbagai penyamaran yang berbeda.

Baca juga: Jet Tempur Inggris Cegat 2 Pesawat Militer Rusia di Laut Utara

Tentara telah menggunakan selimut yang mengenakan pakaian tradisional Arab dan Afghanistan, bahkan burka ukuran penuh.

Resimen Inggris tersebut saat ini dikerahkan di Irak, Afghanistan, dan Suriah, serta bekerja sama dengan SAS dan SBS.

Baca juga: PM Armenia Minta agar Relasi Militer dengan Rusia Diperkuat

Sumber militer menjelaskan, “Operator SRR harus dapat menjalankan misi di setiap lingkungan, gurun, perdesaan, pegunungan, Artik, dan bahkan lingkungan perkotaan."

Dalam gambar itu, seorang anggota pasukan menggunakan seragamnya untuk menghilang secara efektif. Dengan sedikit kamuflase. Dia tidak mungkin dikenali.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Kapal AL Italia Tembak Drone di Laut Merah, Diduga Milik Houthi

Kapal AL Italia Tembak Drone di Laut Merah, Diduga Milik Houthi

Global
Rusia Jatuhkan 6 Rudal ATACMS Buatan AS yang Diluncurkan Ukraina

Rusia Jatuhkan 6 Rudal ATACMS Buatan AS yang Diluncurkan Ukraina

Global
Rusia Terus Serang Kharkiv Ukraina, Warga Semakin Tertekan dan Gelisah

Rusia Terus Serang Kharkiv Ukraina, Warga Semakin Tertekan dan Gelisah

Global
Universitas Columbia AS Mulai Jatuhkan Skors ke Mahasiswa Pedemo Pro-Palestina

Universitas Columbia AS Mulai Jatuhkan Skors ke Mahasiswa Pedemo Pro-Palestina

Global
Netanyahu: Israel Akan Serang Rafah dengan atau Tanpa Gencatan Senjata

Netanyahu: Israel Akan Serang Rafah dengan atau Tanpa Gencatan Senjata

Global
Peringati 75 Tahun Hubungan Bilateral, AS-Indonesia Luncurkan Kunjungan Kampus dan Kontes Fotografi

Peringati 75 Tahun Hubungan Bilateral, AS-Indonesia Luncurkan Kunjungan Kampus dan Kontes Fotografi

Global
Menlu Inggris: Hamas Ditawari Gencatan Senjata 40 Hari

Menlu Inggris: Hamas Ditawari Gencatan Senjata 40 Hari

Global
Mengapa Angka Kelahiran di Korea Selatan Terus Menurun?

Mengapa Angka Kelahiran di Korea Selatan Terus Menurun?

Internasional
Restoran Ini Buat Tantangan Santap Sayap Ayam Super Pedas, Peserta Wajib Teken Surat Pernyataan

Restoran Ini Buat Tantangan Santap Sayap Ayam Super Pedas, Peserta Wajib Teken Surat Pernyataan

Global
Kesaksian Perempuan yang Disandera 54 Hari di Gaza: Bunuh Saja Saya Secepatnya

Kesaksian Perempuan yang Disandera 54 Hari di Gaza: Bunuh Saja Saya Secepatnya

Internasional
India Tangguhkan Lisensi Belasan Produk Obat Tradisional dari Guru Yoga Populer

India Tangguhkan Lisensi Belasan Produk Obat Tradisional dari Guru Yoga Populer

Global
Perlakuan Taliban pada Perempuan Jadi Sorotan Pertemuan HAM PBB

Perlakuan Taliban pada Perempuan Jadi Sorotan Pertemuan HAM PBB

Global
Rudal Hwasong-11 Korea Utara Dilaporkan Mendarat di Kharkiv Ukraina

Rudal Hwasong-11 Korea Utara Dilaporkan Mendarat di Kharkiv Ukraina

Global
Blinken Desak Hamas Terima Kesepakatan Gencatan Senjata Israel

Blinken Desak Hamas Terima Kesepakatan Gencatan Senjata Israel

Global
Status Mahasiswa Pro-Palestina di Universitas Columbia Terancam Ditangguhkan

Status Mahasiswa Pro-Palestina di Universitas Columbia Terancam Ditangguhkan

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com