Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemimpin Al-Qaeda Ayman al-Zawahiri Diduga Meninggal karena Penyakit Mirip Asma

Kompas.com - 21/11/2020, 17:46 WIB
Ardi Priyatno Utomo

Penulis

Sumber Daily Mail

KABUL, KOMPAS.com - Pemimpin Al-Qaeda Ayman al-Zawahiri dilaporkan meninggal setelah terinfeksi penyakit pernapasan yang mirip dengan asma.

Kabar yang diungkapkan oleh media Pakistan itu terjadi di tengah rumor menghilangnya orang yang menggantikan Osama bin Laden tersebut.

Sumber keamanan di Pakistan maupun Afghanistan mengungkapkan kepada Arab News bahwa al-Zawahiri sudah meninggal, diduga terkena asma setelah mengalami "masalah pernapasan serius".

Baca juga: AS Yakin Al-Qaeda di Ambang Kematian Setelah Perang 20 Tahun

Sejak kali terakhir menyampaikan pesan dalam peringata 9/11, kondisi kesehatan Ayman al-Zawahiri selalu diragukan. Meski laporan kematiannya selalu mendapat bantahan.

Sebelum menjadi orang nomor satu di Al-Qaeda, dokter kelahiran Mesir itu merupakan wakil Osama bin Laden, dan naik saat dia tewas pada 2011.

Salah satu sumber yang mengeklaim kepada Arab News mengaku sebagai penerjemah kelompok itu, di mana dia berujar al-Zawahiri meninggal di Afghanistan.

"Dia mati karena asma karena dia tidak mendapatkan perawatan secara benar," kata si sumber sebagaimana diberitakan Daily Mail Jumat (20/11/2020).

Kemudian pejabat Pakistan yang betugas di perbatasan Afghanistan mengatakan, pihaknya yakin Zawahiri telah tiada karena sebab alami.

Sumber lainnya, yang fokus kepada operasi anti-teror, menuturkan dia mendapatkan informasi bahwa Zawahiri sudah mati sekitar satu bulan ini.

Baca juga: Para Pemimpinnya Dilaporkan Tewas, Bagaimana Nasib Al-Qaeda ke Depan?

Sumber itu menuturkan, Zawahiri mengembuskan napas terakhir pada awal November, di mana upacara pemakamannya sudah dilaksanakan.

"Yang kami tahu adalah dia mempunyai masalah di pernapasan dan meninggal di suatu tempat di Afghanistan," kata si pejabat anonim itu.

Pakar keamanan maupun pejabat dari negara Barat belum mengonfirmasinya. Namun Rita Katz dari SITE pekan lalu menyebut kabar ini sangatlah mungkin.

"Kebiasaan dari Al-Qaeda adalah mereka tidak pernah memublikasikan kematian pemimpin mereka sebelum waktu yang tepat," ujar Katz.

Ini bukan kali pertama milisi berusia 69 tahun itu dirumorkan tewas, meski kabar itu kemudian terpental dengan kemunculannya di video propaganda.

Menurut Barack Mendelsohn, intelijen dari seluruh dunia meyakini bahwa orang nomor satu kelompok yang dikategorikan teroris oleh AS itu menderita sakit parah.

Baca juga: Orang Nomor Dua Al-Qaeda Dibunuh Israel di Iran

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Israel Kerahkan Tank ke Rafah, Ambil Alih Kontrol Perbatasan

Israel Kerahkan Tank ke Rafah, Ambil Alih Kontrol Perbatasan

Global
Serangan Rusia di Sumy Ukraina Tewaskan 1 Warga Sipil, 2 Anak Luka-luka

Serangan Rusia di Sumy Ukraina Tewaskan 1 Warga Sipil, 2 Anak Luka-luka

Global
Otoritas Keselamatan Udara AS Selidiki Pemeriksaan Pesawat Boeing

Otoritas Keselamatan Udara AS Selidiki Pemeriksaan Pesawat Boeing

Global
Kesalahan Teknis. Boeing Tunda Peluncuran Kapsul Luar Angkasanya

Kesalahan Teknis. Boeing Tunda Peluncuran Kapsul Luar Angkasanya

Global
5 Teknologi Tertua di Dunia yang Masih Digunakan

5 Teknologi Tertua di Dunia yang Masih Digunakan

Global
AS, Inggris, dan Sebagian Besar Negara Uni Eropa Tak Akan Hadiri Putin

AS, Inggris, dan Sebagian Besar Negara Uni Eropa Tak Akan Hadiri Putin

Global
Israel Larang Al Jazeera, Kantor Ditutup dan Siaran Dilarang

Israel Larang Al Jazeera, Kantor Ditutup dan Siaran Dilarang

Global
Militer Israel Ambil Alih Kendali Penyeberangan Rafah dari Gaza ke Mesir, Ada Maksud Apa?

Militer Israel Ambil Alih Kendali Penyeberangan Rafah dari Gaza ke Mesir, Ada Maksud Apa?

Global
Rafah, Kota Oasis di Sinai-Gaza yang Terbelah Perbatasan Kontroversial

Rafah, Kota Oasis di Sinai-Gaza yang Terbelah Perbatasan Kontroversial

Internasional
Hari Ke-12 Sidang Uang Tutup Mulut, Trump Diperingatkan Bisa Dijatuhi Hukuman Penjara

Hari Ke-12 Sidang Uang Tutup Mulut, Trump Diperingatkan Bisa Dijatuhi Hukuman Penjara

Global
Remaja Ini Temukan Cara Baru Buktikan Teorema Pythagoras Pakai Trigonometri, Diremehkan Para Ahli

Remaja Ini Temukan Cara Baru Buktikan Teorema Pythagoras Pakai Trigonometri, Diremehkan Para Ahli

Global
Dituduh Mencuri, Tentara AS Ditangkap di Rusia

Dituduh Mencuri, Tentara AS Ditangkap di Rusia

Global
Isi Usulan Gencatan Senjata di Gaza yang Disetujui Hamas, Mencakup 3 Fase 

Isi Usulan Gencatan Senjata di Gaza yang Disetujui Hamas, Mencakup 3 Fase 

Global
Sisa-sisa Kerangka Manusia Ditemukan di Bunker Perang Dunia II

Sisa-sisa Kerangka Manusia Ditemukan di Bunker Perang Dunia II

Global
Protes Gaza Kampus AS: Rusuh di MIT, Wisuda Sejumlah Kampus Pertimbangkan Keamanan

Protes Gaza Kampus AS: Rusuh di MIT, Wisuda Sejumlah Kampus Pertimbangkan Keamanan

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com