Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[Biografi Tokoh Dunia] John Hanson, "Presiden Pertama" Amerika Serikat

Kompas.com - 20/11/2020, 14:24 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

WASHINGTON DC, KOMPAS.com - Beberapa kalangan menyebut presiden pertama Amerika Serikat (AS) yang sebenarnya adalah John Hanson bukan George Washington. Benarkah demikian dan siapakah dia?

Hanson adalah pria yang lahir di Charles County, Maryland, pada 14 April 1721. Sedari kecil ia belajar menjadi petani secara otodidak.

Keluarganya sudah tinggal di Maryland selama tiga generasi, yang diawali oleh imigrasi kakeknya dari Inggris.

Baca juga: [Biografi Tokoh Dunia] James Naismith Penemu Bola Basket yang Belajar Teologi

Hanson mulai berkeluarga sejak usia 25 tahun setelah menikahi Jane Contee (16) di Maryland.

Mereka dikaruniai sembilan anak, yang lima di antaranya tumbuh sampai dewasa. Namun salah satunya yaitu Peter tewas saat bertugas sebagai tentara Kontinental di Fort Washington, New York, pada November 1776.

Dilansir dari laman History.com, karier politik John Hanson dimulai pada 1757 dengan terpilihnya dia di Majelis Kolonial Maryland, kemudian berlanjut menjadi delegasi Charles County pada 1758-1763, 1765, 1766, dan 1768-1769.

Saat hubungan koloni dengan Inggris memburuk, Hanson diangkat ke Konvensi Annapolis yang revolusioner, yang mengambil kendali koloni dari Inggris pada 1774 dan menamai diri mereka Assembly of Freemen dua tahun kemudian.

Baca juga: [Biografi Tokoh Dunia] Marie Curie, Ilmuwan Wanita Penemu Radioaktivitas, Polonium dan Radium

Salah satu jasa terbesarnya adalah berperan penting dalam keputusan Maryland untuk mendukung pemberontak yang mengepung Boston. Kala itu Boston diduduki Inggris setelah pertempuran Lexington dan Concord.

Kiprah John Hanson kemudian melesat lagi menjadi delegasi Kongres Kontinental pada 1779, dan menjabat Presiden Kongres sejak 1781 hingga 1782. Posisi itu setara dengan perdana menteri di Parlemen Inggris.

Apa itu Kongres Kontinental?

Dilansir Kompas.com dari Encyclopaedia Britannica, Kongres Kontinental dalam periode Revolusi Amerika adalah badan delegasi yang berbicara untuk rakyat koloni dan bertindak bersama mereka. Koloni-koloni itulah yang kemudian menjadi Amerika Serikat.

George Washington, Pendiri dan Presiden Pertama ASKOMPAS.com/AKbar Bhayu Tamtomo George Washington, Pendiri dan Presiden Pertama AS
Kongres Kontinental Pertama bersidang untuk membahas Undang-Undang dari Komite Korespondensi kolonial. Mereka bertemu di Philadelphia pada 5 September 1774.

Sebanyak 56 delegasi mewakili semua koloni kecuali Georgia. Para delegasi itu di antaranya adalah Patrick Henry, George Washington, John dan Samuel Adam, John Jay, serta John Dickinson.

Baca juga: [Biografi Tokoh Dunia] Marco van Basten, Durasi Singkat Si Mesin Gol Dahsyat

Kongres menolak rencana mendamaikan otoritas Inggris dengan kebebasan kolonial. Sebaliknya, mereka mendeklarasikan hak-hak pribadi termasuk kebebasan, properti, dan pengadilan.

Langkah terakhir mereka adalah menetapkan tanggal pertemuan Kongres kedua pada 10 Mei 1775, untuk mempertimbangkan langkah-langkah selanjutnya.

Sebelum Kongres Kontinental Kedua digelar di Pennsylvania State House, perang pecah antara tentara Amerika dengan Inggris di Lexington dan Concord, Massachusetts.

Anggota baru di Kongres Kedua termasuk Benjamin Franklin dan Thomas Jefferson.

Kongres Kontinental kedua ini bertindak sebagai pemerintah sementara dari 13 negara bagian koloni, meminjamkan uang, mendirikan layanan pos, dan membangun armada Angkatan Laut.

Baca juga: [Biografi Tokoh Dunia] Kim Yo Jong, Adik Kim Jong Un yang Jabatannya Terus Menanjak

Meski Kongres selama beberapa bulan menyatakan Amerika sedang memperjuangkan hak-hak mereka di Kerajaan Inggris, tetapi Kongres perlahan memutus hubungan dengan Inggris.

Pada 2 Juli 1776 dengan New York abstain, Kongres dengan suara bulat memutuskan bahwa "Koloni Bersatu ini seharusnya adalah negara bagian yang bebas dan merdeka". Dua hari kemudian atau 4 Juli 1776 dikenal sebagai Hari Kemerdekaan Amerika Serikat.

Kongres lalu menyiapkan Artikel Konfederasi, yang setelah disetujui oleh semua negara bagian menjadi konstitusi pertama AS pada Maret 1781.

Baca juga: [Biografi Tokoh Dunia] Pablo Picasso Anak Seniman yang Diyakini Ibunya menjadi Orang Hebat

Benarkah John Hanson presiden pertama AS yang sebenarnya?

Selama John Hanson menjabat Presiden Kongres, Artikel Konfederasi akhirnya diratifikasi dan Jenderal George Washington berhasil mengalahkan tentara Inggris di Yorktown, Virginia

Setelah proses ratifikasi pada 1 Maret 1781, Kongres Kontinental berubah nama menjadi Kongres Konfederasi atau Pertemuan Kongres Amerika Serikat.

Menurut History, Hanson memang presiden pertama di badan itu tapi bukan presiden pertama Amerika Serikat. George Washington-lah yang secara sah mendapat predikat tersebut. Ia menjabat pada 1789-1797.

John Hanson mengembuskan napas terakhirnya di Maryland pada 22 November 1783. Meski kenyataannya adalah dia presiden pertama di Kongres Kontinental di bawah Artikel Konfederasi, tapi dia berjasa besar membantu mendirikan negara Amerika Serikat serta presiden pertamanya.

Baca juga: [Biografi Tokoh Dunia] Antonie van Leeuwenhoek, Pedagang Kain yang Jadi Pakar Mikrobiologi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Perundingan Gencatan Senjata Gaza di Kairo Berakhir Tanpa Kesepakatan

Perundingan Gencatan Senjata Gaza di Kairo Berakhir Tanpa Kesepakatan

Global
PRT di Thailand Ini Ternyata Belum Pasti Akan Terima Warisan Rp 43,5 Miliar dari Majikan yang Bunuh Diri, Kok Bisa?

PRT di Thailand Ini Ternyata Belum Pasti Akan Terima Warisan Rp 43,5 Miliar dari Majikan yang Bunuh Diri, Kok Bisa?

Global
Rangkuman Hari Ke-806 Serangan Rusia ke Ukraina: Presiden Pecat Pengawalnya | Serangan Drone Terjauh Ukraina

Rangkuman Hari Ke-806 Serangan Rusia ke Ukraina: Presiden Pecat Pengawalnya | Serangan Drone Terjauh Ukraina

Global
Meski Diprotes di Kontes Lagu Eurovision, Kontestan Israel Maju ke Final

Meski Diprotes di Kontes Lagu Eurovision, Kontestan Israel Maju ke Final

Global
Tasbih Antikuman Diproduksi untuk Musim Haji 2024, Bagaimana Cara Kerjanya?

Tasbih Antikuman Diproduksi untuk Musim Haji 2024, Bagaimana Cara Kerjanya?

Global
Kata Netanyahu Usai Biden Ancam Setop Pasok Senjata ke Israel

Kata Netanyahu Usai Biden Ancam Setop Pasok Senjata ke Israel

Global
Hubungan Biden-Netanyahu Kembali Tegang, Bagaimana ke Depannya?

Hubungan Biden-Netanyahu Kembali Tegang, Bagaimana ke Depannya?

Global
Kampus-kampus di Spanyol Nyatakan Siap Putuskan Hubungan dengan Israel

Kampus-kampus di Spanyol Nyatakan Siap Putuskan Hubungan dengan Israel

Global
Seberapa Bermasalah Boeing, Produsen Pesawat Terbesar di Dunia?

Seberapa Bermasalah Boeing, Produsen Pesawat Terbesar di Dunia?

Internasional
Terkait Status Negara, Palestina Kini Bergantung Majelis Umum PBB

Terkait Status Negara, Palestina Kini Bergantung Majelis Umum PBB

Global
Hamas Sebut Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza Kini Tergantung Israel

Hamas Sebut Kesepakatan Gencatan Senjata di Gaza Kini Tergantung Israel

Global
Antisemitisme: Sejarah, Penyebab, dan Manifestasinya

Antisemitisme: Sejarah, Penyebab, dan Manifestasinya

Internasional
Terjadi Lagi, Perundingan Gencatan Senjata Gaza Berakhir Tanpa Kesepakatan

Terjadi Lagi, Perundingan Gencatan Senjata Gaza Berakhir Tanpa Kesepakatan

Global
Presiden Ukraina Pecat Kepala Pengawalnya atas Rencana Pembunuhan

Presiden Ukraina Pecat Kepala Pengawalnya atas Rencana Pembunuhan

Global
Blinken: AS Menentang Pengusiran Warga Palestina dari Rafah

Blinken: AS Menentang Pengusiran Warga Palestina dari Rafah

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com