Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral Video Raja Thailand Vajiralongkorn Ucapkan Terima Kasih kepada Pendukungnya

Kompas.com - 25/10/2020, 17:48 WIB
Miranti Kencana Wirawan

Penulis

Sumber BBC

BANGKOK, KOMPAS.com - Sebuah video yang diunggah oleh akun Twitter @ThaiRoyalFamily menampilkan Raja Thailand Maha Vajiralongkorn memuji seorang pria yang mendukung monarki dalam protes anti-pemerintah.

Kepada pria itu, Vajiralongkorn berterima kasih kepada pria yang juga mengangkat foto mendiang ayahnya.

Melansir BBC, tindakan itu mungkin merupakan dukungan kerajaan bagi mereka yang bersedia keluar dan mendukung kerajaan di tengah protes anti-pemerintah dan monarki yang berlangsung berbulan-bulan.

Baca juga: Sederet Skandal Raja Thailand Maha Vajiralongkorn

Raja Vajiralongkorn lebih banyak tinggal di Jerman daripada di negaranya sendiri, Thailand. Namun pada Jumat malam (23/10/2020) waktu setempat, dia keluar dari kuil bersama Ratu Suthida, menghabiskan waktu bersama simpatisan kerajaan dan berbicara dengan beberapa dari mereka.

Vajiralongkorn berterima kasih kepada seorang pria yang mengangkat foto mendiang ayahnya, selama demonstrasi anti-pemerintah.

Baca juga: 5 Fakta Kontroversial Raja Thailand Maha Vajiralongkorn

"Sangat berani, sangat berani, sangat baik, terima kasih," kata Raja Vajiralongkorn kepada pria itu dalam video yang beredar luas di media sosial.

Monarki secara resmi dianggap berada di atas perselisihan politik, dan pihak istana sampai sekarang tidak mengatakan apa-apa tentang protes tersebut.

Baca juga: Raja Terkaya di Dunia, Maha Vajiralongkorn, dari Mana Sumber Kekayaannya?

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

WHO: Penggunaan Alkohol dan Vape di Kalangan Remaja Mengkhawatirkan

WHO: Penggunaan Alkohol dan Vape di Kalangan Remaja Mengkhawatirkan

Global
Kunjungan Blinken ke Beijing, AS Prihatin China Seolah Dukung Perang Rusia

Kunjungan Blinken ke Beijing, AS Prihatin China Seolah Dukung Perang Rusia

Global
Rusia Serang Jalur Kereta Api Ukraina, Ini Tujuannya

Rusia Serang Jalur Kereta Api Ukraina, Ini Tujuannya

Global
AS Berhasil Halau Serangan Rudal dan Drone Houthi di Teluk Aden

AS Berhasil Halau Serangan Rudal dan Drone Houthi di Teluk Aden

Global
Petinggi Hamas Sebut Kelompoknya akan Letakkan Senjata Jika Palestina Merdeka

Petinggi Hamas Sebut Kelompoknya akan Letakkan Senjata Jika Palestina Merdeka

Global
Inggris Beri Ukraina Rudal Tua Canggih, Begini Dampaknya Jika Serang Rusia

Inggris Beri Ukraina Rudal Tua Canggih, Begini Dampaknya Jika Serang Rusia

Global
Siapa Saja yang Berkuasa di Wilayah Palestina Sekarang?

Siapa Saja yang Berkuasa di Wilayah Palestina Sekarang?

Internasional
Ikut Pendaftaran Wajib Militer, Ratu Kecantikan Transgender Thailand Kejutkan Tentara

Ikut Pendaftaran Wajib Militer, Ratu Kecantikan Transgender Thailand Kejutkan Tentara

Global
Presiden Ukraina Kecam Risiko Nuklir Rusia karena Mengancam Bencana Radiasi

Presiden Ukraina Kecam Risiko Nuklir Rusia karena Mengancam Bencana Radiasi

Global
Jelang Olimpiade 2024, Penjara di Paris Makin Penuh

Jelang Olimpiade 2024, Penjara di Paris Makin Penuh

Global
Polisi Diduga Pakai Peluru Karet Saat Amankan Protes Pro-Palestina Mahasiswa Georgia

Polisi Diduga Pakai Peluru Karet Saat Amankan Protes Pro-Palestina Mahasiswa Georgia

Global
Pemilu India: Pencoblosan Fase Kedua Digelar Hari Ini di Tengah Ancaman Gelombang Panas

Pemilu India: Pencoblosan Fase Kedua Digelar Hari Ini di Tengah Ancaman Gelombang Panas

Global
Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Kim Jong Un: Peluncur Roket Teknologi Baru, Perkuat Artileri Korut

Global
Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Anggota DPR AS Ini Gabung Aksi Protes Pro-Palestina di Columbia University

Global
Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Ditipu Agen Penyalur Tenaga Kerja, Sejumlah Warga India Jadi Terlibat Perang Rusia-Ukraina

Internasional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com