Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jalan Agak Aneh, Pria Ini Rupanya Sembunyikan Emas Batangan di Pantat

Kompas.com - 17/10/2020, 10:34 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

Sumber Ladbible

KERALA, KOMPAS.com - Seorang pria di India yang diamati berjalan agak aneh di bandara ternyata menyimpan sejumlah batangan emas di pantatnya.

Tak main-main, jumlah logam mulia yang dia sembunyikan di pantatnya tersebut beratnya hampir mencapai 1,5 kilogram sebagaimana dilansir dari LADBible.

Pria India yang belum disebutkan namanya, baru saja melakukan perjalanan dengan maskapai GoAir dari Dubai, Uni Emirat Arab (UEA) ke Kerala, India, ketika dia diamati oleh staf Bandara Kannur di India.

Baca juga: Tikus Raksasa Ahli Deteksi Ranjau Darat Ini Dianugerahi Medali Emas

Diduga, pria tersebut menyembunyikan batangan emas itu agar bisa menghindari pajak sebesar 18 persen yang dibebankan kepada emas yang dibawa dari luar negeri.

Ketika staf bandara melihatnya berjalan dengan agak aneh, mereka lantas memberhentikan pria tersebut membawanya ke area yang aman.

Pria tersebut lantas diperiksa oleh petugas keamanan bandara dan dibantu oleh Unit Intelijen Udara (AIU).

Baca juga: Tambang Emas di Kongo Longsor, 50 Orang Tewas

Ketika diperiksa secara menyeluruh, para petugas terkejut menemukan sejumlah batangan emas yang disembunyikan di antara pantatnya.

Saat ditimbang, sejumlah batangan emas tersebut memiliki berat 1,47 kilogram.

Petugas lantas menginterogasi pria tersebut dan dia mengaku bahwa dia ingin menghindari pajak emas yang dibawa dari luar negeri.

Baca juga: Israel Temukan Harta Karun 425 Koin Emas di Bawah Tanah, Peninggalan Dinasti Abbasiyah

"AIU Kannur menyita emas 1.470 gram dalam bentuk majemuk dari seorang penumpang yang tiba dari Dubai dengan penerbangan G8 4013,” tulis AIU dalam unggahan di Facebook.

Organisasi tersebut juga membagikan beberapa foto batangan emas yang disembunyikan pria itu, yang tampaknya telah dilebur dan dipisah-pisah menjadi tujuh bagian.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

AS Kirim Kapal Perang Jelang Pelantikan Presiden Taiwan

AS Kirim Kapal Perang Jelang Pelantikan Presiden Taiwan

Global
Rangkuman Hari Ke-805 Serangan Rusia ke Ukraina: Jika Perancis Kirim Pasukan | Mengenal Chloropicrin

Rangkuman Hari Ke-805 Serangan Rusia ke Ukraina: Jika Perancis Kirim Pasukan | Mengenal Chloropicrin

Global
Serangan Israel Tewaskan Komandan Angkatan Laut Hamas

Serangan Israel Tewaskan Komandan Angkatan Laut Hamas

Global
Hamas Tolak Berkompromi Lebih Banyak dengan Israel Terkait Gencatan Senjata

Hamas Tolak Berkompromi Lebih Banyak dengan Israel Terkait Gencatan Senjata

Global
Israel Serang Rafah: Jalanan Sepi, Warga Ketakutan

Israel Serang Rafah: Jalanan Sepi, Warga Ketakutan

Global
Protes Mahasiswa Pro-Palestina di Amsterdam Dibubarkan Polisi

Protes Mahasiswa Pro-Palestina di Amsterdam Dibubarkan Polisi

Global
Biden Menyesal AS Kirim Senjata ke Israel yang Menewaskan Warga Palestina

Biden Menyesal AS Kirim Senjata ke Israel yang Menewaskan Warga Palestina

Global
AS Tegas Peringatkan Israel, Pasokan Senjata Akan Disetop jika Lanjutkan Serang Rafah

AS Tegas Peringatkan Israel, Pasokan Senjata Akan Disetop jika Lanjutkan Serang Rafah

Global
[POPULER GLOBAL] PRT Dapat Warisan Rp 43,5 Miliar | Israel Serang Rafah

[POPULER GLOBAL] PRT Dapat Warisan Rp 43,5 Miliar | Israel Serang Rafah

Global
Israel Serang Rafah: Hamas Lawan Balik, AS Hentikan Pengiriman Senjata

Israel Serang Rafah: Hamas Lawan Balik, AS Hentikan Pengiriman Senjata

Global
Militer Taiwan Siap Hadapi Apapun Langkah China saat Presiden Lai Mulai Menjabat

Militer Taiwan Siap Hadapi Apapun Langkah China saat Presiden Lai Mulai Menjabat

Global
Ada Air Terjun di Kantor, Ternyata Ini Penyebabnya

Ada Air Terjun di Kantor, Ternyata Ini Penyebabnya

Global
Pria China Bangun dari Koma 10 Tahun Berkat Perawatan Tulus Istrinya

Pria China Bangun dari Koma 10 Tahun Berkat Perawatan Tulus Istrinya

Global
Ukraina Kemungkinan Mati Listrik di Seluruh Negeri Usai Serangan Besar Rusia

Ukraina Kemungkinan Mati Listrik di Seluruh Negeri Usai Serangan Besar Rusia

Global
India Tangkap 4 Orang yang Dituduh Selundupkan Orang untuk Jadi Tentara Rusia di Ukraina

India Tangkap 4 Orang yang Dituduh Selundupkan Orang untuk Jadi Tentara Rusia di Ukraina

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com