Paksa Napi Dengarkan Lagu Baby Shark, Mantan Pegawai Penjara Terancam Ditahan

OKLAHOMA CITY, KOMPAS.com - Dua mantan pegawai penjara Oklahoma, Amerika Serikat (AS) dan supervisor mereka menghadapi tuduhan pelanggaran ringan.

Mereka menghadapi tuduhan tersebut karena penyelidik menemukan bahwa ketiganya memaksa narapidana untuk berdiri diborgol selama berjam-jam dan mendengarkan lagu anak-anak Baby Shark secara berulang.

Hal itu diungkapkan oleh seorang jaksa dalam sebuah sidang, Senin (5/10/2020) sebagaimana dilansir dari Associated Press.

Setidaknya terdapat empat narapidana disuruh menghadap ke dinding dengan tangan diborgol di belakang mereka.

Baca juga: Raja Thailand Ulang Tahun Beri Hadiah Hukuman Penjara Seumur Hidup Narapidana Ini

Sementara para narapidana itu diborgol, lagu tersebut diputar dengan volume keras selama berjam-jam sebagaimana dilaporkan oleh The Oklahoman.

Insiden terpisah juga terjadi pada November dan Desember, menurut catatan pengadilan.

Tuduhan pelanggaran ringan diajukan Senin terhadap mantan karyawan penjara Oklahoma County yakni Gregory Cornell Butler Jr dan Christian Charles Miles, dan supervisor mereka Christopher Raymond Hendershott.

"Sangat disayangkan bahwa saya tidak dapat menemukan undang-undang kejahatan yang sesuai dengan skenario fakta ini," kata Jaksa Wilayah Oklahoma County David Prater.

Baca juga: Reynhard Sinaga, Pelaku Pemerkosaan Terbesar Inggris, Bisa Menghabiskan Hidupnya di Penjara

"Saya lebih suka mengajukan tindak pidana atas perilaku ini,” sambung Prater.

Butler dan Miles dituduh melakukan pemaksaan hukuman dan Hendershott dituduh mengetahuinya tetapi tidak menghentikannya.

Catatan pengadilan tidak mencantumkan pengacara untuk salah satu dari mereka.

Sheriff PD Taylor mengatakan pada Senin bahwa Butler dan Miles mengundurkan diri selama penyelidikan internal dan bahwa Hendershott pensiun.]

Baca juga: Seorang Remaja yang Menari Setelah Membunuh telah Dihukum Penjara Seumur Hidup

"Kami tidak menoleransinya. Kami selalu melakukan pekerjaan yang sangat baik dalam mengawasi diri sendiri,” kata Taylor tentang penganiayaan tersebut.

Lagu Baby Shark mendapatkan popularitas besar dua tahun lalu setelah perusahaan Pinkfong merilis video pertamanya secara online.

Video tersebut telah ditonton lebih dari 6,5 miliar kali.