Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kisah Misteri: Peter Stumpp, Manusia Serigala dari Bedburg

Kompas.com - 01/10/2020, 20:36 WIB
Miranti Kencana Wirawan

Penulis

Ketika Stumpp diminta untuk mengambil kembali sabuk yang menurutnya telah dia buang, sabuk itu secara misterius menghilang. Sebuah catatan mengatakan,

“Bahwa (sabuk) itu telah di bawa pergi sang Iblis, sehingga tidak dapat ditemukan. Karena Iblis telah membawa malapetaka dan semua rasa malu yang dia bisa, meninggalkan Stumpp untuk menanggung siksaan yang pantas atas perbuatannya."

Baca juga: Kisah Misteri: Danau Tengkorak Himalaya yang Semakin Aneh

Akhir hidup sang manusia serigala

Pada 28 Oktober 1589, Peter Stumpp diadili atas pembunuhan tak terhitung terhadap korban pria, wanita, anak-anak dan hewan ternak di sekitar Bedburg.

Dia dinyatakan bersalah dan dijatuhi hukuman mati dengan proses eksekusi yang dianggap "pantas untuk dia terima".

Pada akhir Oktober, tepatnya tanggal 31, di alun-alun Bedburg dan di hadapan banyak rekan dan pangeran Jerman, Peter Stumpp dieksekusi melalui 'roda pemecah' di mana dia diikat dan dipenggal di sana.

Dugaan terhadap Peter Stumpp

Berbagai teori berusaha menjelaskan apa yang sebenarnya terjadi pada Peter Stumpp namun masih menemukan titik terang dan sesuai dengan landasan berpikir logis manusia.

Ada sebuah teori yang mengatakan bahwa Peter Stumpp hanyalah seorang pembunuh berantai yang berperilaku layaknya 'serigala'.

Dia secara sederhana dikatakan berada dalam posisi jongkok atau merangkak ketika hendak 'menerkam' korbannya.

Sikap brutal dari sosok pembunuh berantai dapat dilihat seakan-akan itu perbuatan yang 'menyerupai' serigala.

Teori lain mengatakan, bahwa karena serigala adalah sosok hewan yang paling dibenci di sepanjang abad pertengahan Eropa karena sulit diburu dan tidak bisa dimakan jika kebetulan berhasil dibunuh.

Serigala juga kerap memangsa ternak dan membahayakan nyawa manusia khususnya di pedesaan. 

Dalam literatur lama, serigala dipandang buas, rakus dan itu sebabnya para kriminal di era tersebut, dijuluki 'manusia serigala' sebagai bentuk penghinaan.

Baca juga: Kisah Misteri: Vampir, dari Dracula sampai Twilight, Mitos atau Fakta?

Namun, jika memang benar begitu, kenapa ada cerita bahwa tim pelacak melihat Stumpp berubah wujud menjadi manusia dari sebelumnya sebagai seekor serigala?

Mengapa pula Stumpp yang diancam untuk mengaku saat berada di 'roda pemecah' menerangkan bahwa dirinya, mempelajari ilmu hitam dan memiliki sabuk untuk berubah wujud?

Serta mengapa, mengapa lainnya yang pada akhirnya membuat kesimpulan akhir dari pertanyaan 'apakah benar manusia serigala dari praktik sihir dan ilmu hitam itu benar-benar ada?" tetap belum terjawab.

Peter Stumpp mungkin seorang pembunuh berantai yang mengalami gangguan jiwa. Warga di sekitarnya saat itu mungkin juga mengalami 'histeria' sehingga berpikir bahwa memang benar ada sosok 'manusia serigala' atau 'serigala jadi-jadian' di hutan.

Stumpp juga mungkin lebih mudahnya ternyata memang hanyalah seorang pria yang telah membuat perjanjian dengan iblis yang mampu mengubahnya menjadi binatang buas dan pembunuh keji.

Pada akhirnya, semua teori dan dugaan itu masih menjadi misteri.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com