Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sandwich Bekas Gigitan Nixon Merayakan Ulang Tahun ke-60

Kompas.com - 27/09/2020, 15:26 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

Sumber Fox News

SULLIVAN, KOMPAS.com - Pada 22 September 1960, seorang pria dari Sullivan, Illinois, Amerika Serikat (AS), mengambil sebuah sandwich yang tidak habis dimakan oleh mendiang mantan Wakil Presiden AS Richard Nixon yang kemudian menjadi Presiden AS.

Nixon datang ke kota tersebut untuk memberikan pidato. Sejak saat itu, pria bernama Steve Jenne tersebut menyimpan sandwich tersebut hingga saat ini.

Itu artinya, tahun ini sandwich tersebut kini telah berusia 60 tahun sebagaimana dilansir dari Fox News, Kamis (24/9/2020).

Hanya karena telah menyimpan sandwich yang tidak habis dimakan tersebut, Jenne telah diundang ke sejumlah program televisi, termasuk The Tonight Show yang dipandu oleh Johnny Carson.

Baca juga: Antara Bakti dan Wujudkan Mimpi, Ini Strategi Jadi Generasi Sandwich Andalan

Dia bahkan ikut menulis buku tentang sandwich tersebut yang diterbitkan tahun ini.

"Anda mungkin bisa menjual ini ke beberapa museum, museum yang sangat menyedihkan," canda Carson tentang piring kertas tempat sandwich tersebut disajikan.

Ketika itu, Jenne mengatakan kepada Herald & Review, bahwa sekolahnya dibebastugaskan lebih awal pada hari kunjungan Nixon, dan anggota Pramuka diminta untuk membantu acara tersebut.

Karena jabatannya di Pramuka itu, dia ditugaskan "tepat di belakang" Nixon di sebuah taman, tempat Nixon diberi sandwich sebagai makan siang sebelum pidatonya.

Baca juga: Resep Inkigayo Sandwich, Sandwich Eksklusif Kesukaan Idol K-pop

“Dia mengambil beberapa gigitan dan berkomentar betapa enaknya itu,” kata Jenne kepada Herald & Review.

Ketika Nixon pergi, semua orang yang ada di taman ikut pergi. Namun, Jenne tetap tinggal dan saat itulah dia melihat sisa sandwich yang tidak habis dimakan oleh Nixon.

"Saya melihat sekeliling dan berpikir 'Jika tidak ada orang lain yang akan mengambilnya, saya akan mengambilnya’," sambung Jenne.

Jenne lalu membawa sandwich itu ke rumah ibunya dan memintanya untuk mengawetkannya.
Ibu Jene lantas memasukkan sandwich itu ke dalam toples dan memasukkannya ke dalam freezer.

Baca juga: Adinia Wirasti Sayangkan Trauma Justru Datang dari Sesama Perempuan

Sandwich tersebut tetap berada di tempatnya sampai Jene memiliki rumah dan kulkas sendiri lalu memindahkannya di freezer miliknya.

Sandwich tersebut tidak terlihat oleh publik sampai tahun 1988 sebuah kabar mengenai sandwich tersebut dimuat di surat kabar lokal dan membuat nama Jenne terkenal.

Jenne mengatakan kepada Herald & Review bahwa dia tidak berencana untuk membuang sandwich tersebut.

“Selama saya hidup, sandwich itu akan disimpan di freezer saya dalam wadah yang berlabel 'simpan, jangan dibuang’,” kata Jenne.

Baca juga: Anda Jadi Generasi Sandwich? Begini Cara Memutus Rantainya

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Inilah Wombat Tertua di Dunia, Usianya 35 Tahun

Inilah Wombat Tertua di Dunia, Usianya 35 Tahun

Global
Biden Akan Bicara ke Netanyahu Usai Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi

Biden Akan Bicara ke Netanyahu Usai Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi

Global
Pejabat UE dan Perancis Kecam Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi, Ini Alasannya

Pejabat UE dan Perancis Kecam Israel Perintahkan Warga Rafah Mengungsi, Ini Alasannya

Global
Rusia dan Ukraina Dilaporkan Pakai Senjata Terlarang, Apa Saja?

Rusia dan Ukraina Dilaporkan Pakai Senjata Terlarang, Apa Saja?

Internasional
Setelah Perintahkan Warga Mengungsi, Israel Serang Rafah, Hal yang Dikhawatirkan Mulai Terjadi

Setelah Perintahkan Warga Mengungsi, Israel Serang Rafah, Hal yang Dikhawatirkan Mulai Terjadi

Global
Jerman Tarik Duta Besarnya dari Rusia, Ini Alasannya

Jerman Tarik Duta Besarnya dari Rusia, Ini Alasannya

Global
Kebun Binatang di China Warnai 2 Anjing Jadi Mirip Panda, Tarik Banyak Pengunjung tapi Tuai Kritik

Kebun Binatang di China Warnai 2 Anjing Jadi Mirip Panda, Tarik Banyak Pengunjung tapi Tuai Kritik

Global
Meski Rafah Dievakuasi, Hamas Tetap Lanjutkan Perundingan Gencatan Senjata

Meski Rafah Dievakuasi, Hamas Tetap Lanjutkan Perundingan Gencatan Senjata

Global
Rusia Ungkap Tujuan Putin Perintahkan Latihan Senjata Nuklir dalam Waktu Dekat

Rusia Ungkap Tujuan Putin Perintahkan Latihan Senjata Nuklir dalam Waktu Dekat

Global
Pria Ini Menyamar Jadi Wanita agar Terhindar Penangkapan, tapi Gagal

Pria Ini Menyamar Jadi Wanita agar Terhindar Penangkapan, tapi Gagal

Global
Cerita Wartawan BBC Menumpang Kapal Filipina, Dikejar Kapal Patroli China

Cerita Wartawan BBC Menumpang Kapal Filipina, Dikejar Kapal Patroli China

Global
Putin Perintahkan Pasukan Rusia Latihan Senjata Nuklir di Dekat Ukraina

Putin Perintahkan Pasukan Rusia Latihan Senjata Nuklir di Dekat Ukraina

Global
Israel Dorong 100.000 Warga Sipil Palestina Tinggalkan Rafah Timur, Apa Tujuannya?

Israel Dorong 100.000 Warga Sipil Palestina Tinggalkan Rafah Timur, Apa Tujuannya?

Global
Fakta-fakta di Balik Demo Mahasiswa AS Tolak Perang di Gaza

Fakta-fakta di Balik Demo Mahasiswa AS Tolak Perang di Gaza

Global
Hezbollah Tembakkan Puluhan Roket Katyusha ke Pangkalan Israel

Hezbollah Tembakkan Puluhan Roket Katyusha ke Pangkalan Israel

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com