Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Restui Penjualan TikTok ke Oracle dan Walmart, Trump: Fantastis

Kompas.com - 20/09/2020, 15:05 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber AFP

Jangka waktu itu berpotensi memungkinkan terikatnya TikTok yang dimiliki ByteDance di China dengan perusahaan AS, untuk melindungi data guna mengatasi keamanan yang dipermasalahkan Washington.

Dengan Trump yang menghadapi jalan terjal di pilpres AS 2020, jajaran kabinetnya menggambarkan kebijakan-kebijakan ini penting untuk melindungi diri dari potensi spionase China melalui beragam platforms.

Kementerian Perdagangan China lalu memberikan tanggapan pada Sabtu, mengecam "intimidasi" AS dengan mengatakan itu melanggar norma perdagangan internasional.

Baca juga: AS Blokir TikTok, WeChat, dan Huawei, Ini Daftar Balasan China

Kemendag "Negeri Panda" juga menyebut tidak ada bukti ancaman keamanan, tak lama sebelum merilis daftar tindakan China untuk membalas AS, yang memungkinkan mereka memberi sanksi ke perusahaan-perusahaan asing.

Para kritikus Trump berpendapat, di saat risiko keamanan TikTok belum jelas, tindakan presiden ke-45 AS itu memunculkan kekhawatiran tentang kemampuan pemerintah mengatur kebebasan berekspresi.

Gesekan dengan Beijing di sektor teknologi ini menurut beberapa pakar juga lebih didasarkan ke persaingan daripada masalah keamanan.

Baca juga: Diblokir di AS, TikTok Gugat Trump

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com