Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Inspirasi Energi: PLTS dan PLTB Berlipat Ganda 5 Tahun Terakhir, Tapi Itu Belum Cukup

Kompas.com - 31/08/2020, 17:36 WIB
Danur Lambang Pristiandaru

Penulis

KOMPAS.com – Kapasitas terpasang pembangkit listrik tenaga surya (PLTS) dan pembangkit listrik tenaga bayu (PLTB) telah berlipat ganda sejak 2015 di seluruh dunia.

Hal itu dilaporkan oleh lembaga think tank yang berfokus pada isu lingkungan Ember, sebagaimana dilansir dari The Verge.

Dari seluruh bauran pembangkit listrik global, PLTS dan PLTB berkontribusi sebesar 9,8 persen.

Pada semester pertama 2020, jumlah kontribusi pembangkit listrik tenaga uap (PLTU) dari batu bara turun sekitar 8,3 persen dibandingkan dengan periode yang sama pada 2019.

Ember menganalisis 48 negara di seluruh dunia yang memproduksi sekitar 83 persen kebutuhan listrik di dunia.

Baca juga: Inspirasi Energi: Ketika Mobil Listrik Tetap Jadi Isu Seksi di Tengah Pandemi Virus Corona

Selain itu, jumlah kapasitas terpasang PLTB dan PLTS naik sekitar 14 persen pada semester pertama 2020 dibandingkan periode yang sama pada 2019.

Analis Tenaga Listrik dari Ember, Dave Jones, dalam sebuah pernyataan mengatakan hampir seluruh negara-negara di seluruh dunia berfokus pada pengembangan PLTS dan PLTB untuk menggantikan PLTU batu bara dan gas.

Di antara negara-negara yang fokus pada pengembangan PLTS dan PLTB, negara-negara Eropa merupakan pemimpinnya.

Di Jerman, 42 persen bauran energi listriknya berasal dari PLTS dan PLTB sedangkan di Inggris kapasitas terpasang PLTS dan PLTB berkontribusi sekitar 33 persen dari seluruh bauran energi listriknya.

Sedangkan di seluruh negara anggota Uni Eropa, PLTS dan PLTB berkontribusi sebesar 21 persen dari seluruh bauran energi listriknya.

Baca juga: Inspirasi Energi: Ini Seluk Beluk Barakah, PLTN Pertama Bangsa Arab

Sementara itu Amerika Serikat (AS), China, dan India, merupakan tiga negara penyumbang gas karbon terbanyak di seluruh dunia.

Di China dan India, kontribusi PLTS dan PLTB hanya sekitar 10 persen dari seluruh kapasitas pembangkit listriknya. Sedangkan di AS sekitar 12 persen sumber listriknya disuplai oleh PLTB dan PLTS.

Dari seluruh jumlah kapasitas terpasang PLTU batu bara di dunia, China menyumbang lebih dari separuhnya.

Dilansir dari REVE, Cina bertanggung jawab atas 54 persen dari seluruh PLTU batu bara di dunia.

Kendati demikian, China tidak tinggal diam. Kini Negeri “Panda” tersebut adalah pemimpin global dalam memproduksi panel surya.

Baca juga: Sydney Sepenuhnya Manfaatkan Energi Terbarukan

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

[KABAR DUNIA SEPEKAN] Israel Serang Rafah | Serangan Drone Terjauh Ukraina

[KABAR DUNIA SEPEKAN] Israel Serang Rafah | Serangan Drone Terjauh Ukraina

Global
Perang di Gaza, Jumlah Korban Tewas Capai 35.000 Orang

Perang di Gaza, Jumlah Korban Tewas Capai 35.000 Orang

Global
143 Orang Tewas akibat Banjir di Brasil, 125 Lainnya Masih Hilang

143 Orang Tewas akibat Banjir di Brasil, 125 Lainnya Masih Hilang

Global
Serangan Ukraina di Belgorod Rusia, 9 Orang Terluka

Serangan Ukraina di Belgorod Rusia, 9 Orang Terluka

Global
Inggris Selidiki Klaim Hamas Terkait Seorang Sandera Terbunuh di Gaza

Inggris Selidiki Klaim Hamas Terkait Seorang Sandera Terbunuh di Gaza

Global
Serangan Drone Ukraina Sebabkan Kebakaran di Kilang Minyak Volgograd Rusia

Serangan Drone Ukraina Sebabkan Kebakaran di Kilang Minyak Volgograd Rusia

Global
PBB Serukan Gencatan Senjata di Gaza Segera, Perang Harus Dihentikan

PBB Serukan Gencatan Senjata di Gaza Segera, Perang Harus Dihentikan

Global
Pendaki Nepal, Kami Rita Sherpa, Klaim Rekor 29 Kali ke Puncak Everest

Pendaki Nepal, Kami Rita Sherpa, Klaim Rekor 29 Kali ke Puncak Everest

Global
4.073 Orang Dievakuasi dari Kharkiv Ukraina akibat Serangan Rusia

4.073 Orang Dievakuasi dari Kharkiv Ukraina akibat Serangan Rusia

Global
Macron Harap Kylian Mbappe Bisa Bela Perancis di Olimpiade 2024

Macron Harap Kylian Mbappe Bisa Bela Perancis di Olimpiade 2024

Global
Swiss Juara Kontes Lagu Eurovision 2024 di Tengah Demo Gaza

Swiss Juara Kontes Lagu Eurovision 2024 di Tengah Demo Gaza

Global
Korsel Sebut Peretas Korea Utara Curi Data Komputer Pengadilan Selama 2 Tahun

Korsel Sebut Peretas Korea Utara Curi Data Komputer Pengadilan Selama 2 Tahun

Global
Rangkuman Hari Ke-808 Serangan Rusia ke Ukraina: Bala Bantuan untuk Kharkiv | AS Prediksi Serangan Terbaru Rusia

Rangkuman Hari Ke-808 Serangan Rusia ke Ukraina: Bala Bantuan untuk Kharkiv | AS Prediksi Serangan Terbaru Rusia

Global
Biden: Gencatan Senjata dengan Israel Bisa Terjadi Secepatnya jika Hamas Bebaskan Sandera

Biden: Gencatan Senjata dengan Israel Bisa Terjadi Secepatnya jika Hamas Bebaskan Sandera

Global
Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com