Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Otoritas Kesehatan AS Kini Sebut Orang Tanpa Gejala Covid-19 Tidak Perlu Tes, Kok Bisa?

Kompas.com - 27/08/2020, 06:15 WIB
Miranti Kencana Wirawan

Penulis

Sumber AFP

Banyak pakar kesehatan lainnya juga bereaksi dengan cemas.

"Saya masih tidak bisa memahami perubahan panduan @CDCgov," demikian bunyi kicauan Leana Wen, seorang profesor di Universitas George Washington dan mantan komisaris kesehatan Baltimore di Twitter.

"Diperkirakan 40-50 persen orang dengan #covid19 tidak menunjukkan gejala. Mereka yang terpapar virus perlu tahu untuk melindungi anggota keluarganya & publik. Orang harus bertanya-tanya: apakah perubahan ini karena kami tidak memiliki cukup tes?"

Baik The New York Times dan CNN mengutip ucapan pejabat yang mengatakan bahwa CDC diperintahkan untuk mengubah pedomannya karena ada tekanan dari presiden Trump.

Pemerintahan Trump sebelumnya telah dituduh menekan CDC untuk mengubah panduannya tentang pembukaan kembali sekolah, dengan sangat membebani rekomendasinya untuk pembelajaran tatap muka.

Netralitas politik Badan Pengawas Obat dan Makanan juga dipertanyakan minggu ini ketika ketuanya, Stephen Hahn, bergabung dengan Trump karena salah mengartikan tentang efektivitas plasma darah. Hahn kemudian meminta maaf.

Baca juga: Pendapatnya Berubah-ubah, Dr Fauci Dicap Plin-plan

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com