Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tentara Wanita Diperkosa Saat Mandi, Pelaku Mabuk Usai Promosi Jabatan

Kompas.com - 01/08/2020, 20:43 WIB
Aditya Jaya Iswara

Penulis

Sumber The Sun

Pengacara Robin Leach membela kliennya dengan berujar, perwira senior menyebut Carter "dapat diandalkan, bersemangat tinggi, dan teladan bagi teman-temannya."

Dia meminta kliennya tetap diizinkan bertugas di Angkatan Darat Inggris.

Namun pengadilan militer menolaknya, dengan menjatuhi hukuman penjara 8 bulan dalam tahanan militer.

Baca juga: Dianggap Langgar Aturan Covid-19, Pesta Seks di New York Dibubarkan

Pelaku juga dimasukkan ke daftar pelanggar seks selama 5 tahun.

Wakil Hakim Advokat Jenderal Alan Large mengatakan, "Derajat Anda turun gara-gara alkohol dan itu tidak dapat diterima."

"Tapi tak diragukan lagi ini sangat serius, sehingga Anda harus diberhentikan dari jajaran militer dan dari pengabdian ke Yang Mulia."

Baca juga: Polisi Thailand Kewalahan Tangani Monyet Gila Seks yang Menguasai Kota Lopburi

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com