Berbicara kepada Kompas.com, Profesor James Chin Direktur Asia Institute di Universitas Tasmania Australia menyampaikan, Mahathir tidak akan kesulitan membentuk partai baru karena reputasi dan pengalaman politiknya.
“Mahathir sedang mempertimbangkan sejumlah opsi. Partai baru adalah salah satunya."
"Masalah yang sedang dihadapinya adalah bagaimana meyakinkan Pakatan Harapan untuk mendukung dia kembali sebagai calon Perdana Menteri,” ujar pakar politik Malaysia itu pada Senin (20/7/2020).
Pakatan Harapan sendiri telah memutuskan akan mendukung Anwar Ibrahim sebagai calon PM.
Keputusan itu ditentang keras Mahathir yang berkali-kali menyebut Anwar tidak dapat memenangi pemilu, karena lemahnya dukungan pemilih Melayu terhadapnya.
Baca juga: Mahathir Tak Bermaksud Beri Jalan bagi Anwar Ibrahim untuk Menggantikannya
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.