Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Elon Musk: Saya Tidak Pernah Mencuit Sesuatu yang Kontroversial

KOMPAS.com - Pengusaha miliarder Elon Musk telah membagikan gambar yang diedit dari beranda Twitternya.

Dia tampaknya memperingatkan orang-orang agar tidak bergabung dengan jejaring sosial.

Teks pada gambar berbunyi, “Dipecat dari pekerjaan Anda dalam 5-10 tahun. Bergabunglah dengan Twitter hari ini.”

Tapi, dilansir NDTV, Musk tidak berhenti di situ. Dia menambahkan lelucon dengan mengatakan bahwa "hal yang baik" tentangnya adalah dia tidak pernah mencuit sesuatu yang kontroversial.

Padahal, Musk selama ini dikenal karena berbagi pandangannya yang terkadang kontroversial di platform media sosial.

CEO Tesla dan SpaceX ini sebelumnya memang menuai kontroversi karena cuitannya yang menyebabkan saham Tesla berfluktuasi.

Dia juga menghadapi beberapa tuntutan hukum investor dan investigasi atas tweetnya yang mengecewakan pasar.

Namun, tweet terbaru Musk membuat pengikutnya bersemangat, bahkan mendapat lebih dari 109.000 suka dan lebih dari 10.000 retweet.

Berbagai komentar menarik pun bermunculan.

Seseorang bertanya: "Berapa kali dewan Tesla telah mencoba menyingkirkan Mr Musk karena tweetnya?"

Lalu, seorang pendukung Dogecoin mengira Musk mendesak orang untuk berinvestasi dalam koin meme.

Pada Agustus 2018, Musk mencuit bahwa ia memiliki “pendanaan yang diamankan” untuk kemungkinan mengambil Tesla secara pribadi dalam transaksi 72 miliar dollar AS.

Baru-baru ini, pada bulan Maret tahun lalu, dia digugat pemegang saham Tesla karena tweetnya yang "tidak menentu", yang menurut pelapor merupakan pelanggaran.

Karena itu, warganet menyimpulkan cuitan Musk amat berpengaruh, betapa konyolnya itu. Meski mungkin, dia tak merasa begitu...

https://www.kompas.com/global/read/2022/01/18/160000670/elon-musk--saya-tidak-pernah-mencuit-sesuatu-yang-kontroversial

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke