Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Granat Perang Dunia II Tertancap di Bokong Pasien, Pasukan Penjinak Bom Dipanggil ke UGD

LONDON, KOMPAS.com - Ahli penjinak bom dipanggil ke rumah sakit di Gloucester, Inggris setelah seorang pria memberi tahu dokter bahwa ada granat Perang Dunia II bersarang di dalam dirinya.

Tim Explosive Ordnance Disposal (EOD) tiba di Rumah Sakit Kerajaan Gloucestershire pada Rabu (1/12/2021) pagi setelah mendengar bahwa "seorang pasien membawa amunisi di rektumnya," kata juru bicara Gloucestershire Constabulary kepada Insider, pada Jumat (4/12/2021).

Benda itu sudah dikeluarkan oleh dokter pada saat regu penjinak bom tiba, tambah juru bicara itu.

EOD menegaskan bahwa peluru anti-tank itu "tidak aktif" dan "oleh karena itu tidak berbahaya bagi publik."

The Sun pertama kali melaporkan bahwa pasien, yang tidak disebutkan namanya itu, mengatakan kepada dokter di Gloucestershire Royal Hospital bahwa dia "terpeleset dan jatuh" menimpa granat sepanjang lima sentimeter itu.

Outlet media melaporkan bahwa granat itu adalah bagian dari koleksi memorabilia militernya.

Dalam sebuah pernyataan yang dikirim ke Insider, Gloucestershire Hospitals NHS Foundation Trust mengatakan: "Seperti halnya insiden yang melibatkan amunisi, protokol keselamatan yang relevan diikuti, untuk memastikan bahwa tidak ada risiko bagi pasien, staf, atau pengunjung setiap saat."

Surat kabar Inggris Metro melaporkan bahwa prosedur untuk mengeluarkan benda dari rektum pasien merugikan National Health Service (NHS) sekitar 450.000 dollar AS (Rp 6,5 miliar) setahun.

https://www.kompas.com/global/read/2021/12/05/080549970/granat-perang-dunia-ii-tertancap-di-bokong-pasien-pasukan-penjinak-bom

Terkini Lainnya

Pria Rusia Dituntut karena Mewarnai Rambutnya Kuning, Biru, dan Hijau

Pria Rusia Dituntut karena Mewarnai Rambutnya Kuning, Biru, dan Hijau

Global
Otoritas Cuaca AS Sebut Dampak Badai Matahari Kuat yang Hantam Bumi

Otoritas Cuaca AS Sebut Dampak Badai Matahari Kuat yang Hantam Bumi

Global
Tabrakan 2 Kereta di Argentina, 57 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

Tabrakan 2 Kereta di Argentina, 57 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

Global
Inggris Cabut Visa Mahasiswa Pro-Palestina yang Protes Perang Gaza

Inggris Cabut Visa Mahasiswa Pro-Palestina yang Protes Perang Gaza

Global
3 Warisan Dokumenter Indonesia Masuk Daftar Memori Dunia UNESCO

3 Warisan Dokumenter Indonesia Masuk Daftar Memori Dunia UNESCO

Global
Israel Kirim 200.000 Liter Bahan Bakar ke Gaza Sesuai Permintaan

Israel Kirim 200.000 Liter Bahan Bakar ke Gaza Sesuai Permintaan

Global
China Buntuti Kapal AS di Laut China Selatan lalu Keluarkan Peringatan

China Buntuti Kapal AS di Laut China Selatan lalu Keluarkan Peringatan

Global
AS Kecam Israel karena Pakai Senjatanya untuk Serang Gaza

AS Kecam Israel karena Pakai Senjatanya untuk Serang Gaza

Global
9 Negara yang Tolak Dukung Palestina Jadi Anggota PBB di Sidang Majelis Umum PBB

9 Negara yang Tolak Dukung Palestina Jadi Anggota PBB di Sidang Majelis Umum PBB

Global
Jumlah Korban Tewas di Gaza Dekati 35.000 Orang, Afrika Selatan Desak IJC Perintahkan Israel Angkat Kaki dari Rafah

Jumlah Korban Tewas di Gaza Dekati 35.000 Orang, Afrika Selatan Desak IJC Perintahkan Israel Angkat Kaki dari Rafah

Global
Rangkuman Hari Ke-807 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Angkat Lagi Mikhail Mishustin | AS Pasok Ukraina Rp 6,4 Triliun

Rangkuman Hari Ke-807 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Angkat Lagi Mikhail Mishustin | AS Pasok Ukraina Rp 6,4 Triliun

Global
ICC Didesak Keluarkan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu

ICC Didesak Keluarkan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu

Global
143 Negara Dukung Palestina Jadi Anggota PBB, AS dan Israel Menolak

143 Negara Dukung Palestina Jadi Anggota PBB, AS dan Israel Menolak

Global
AS Akui Penggunaan Senjata oleh Israel di Gaza Telah Langgar Hukum Internasional

AS Akui Penggunaan Senjata oleh Israel di Gaza Telah Langgar Hukum Internasional

Global
[POPULER GLOBAL] Netanyahu Tanggapi Ancaman Biden | Pembicaraan Gencatan Senjata Gaza Gagal

[POPULER GLOBAL] Netanyahu Tanggapi Ancaman Biden | Pembicaraan Gencatan Senjata Gaza Gagal

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke