Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Covid-19 Varian Omicron, Daftar 12 Negara yang Tutup Kedatangan dari Afrika

Guna mencegah penyebarannya, sejumlah negara menutup pintu kedatangan dari para pendatang Afrika maupun negara-negara yang telah terinfeksi varian Omicron.

Sejauh ini Covid-19 varian Omicron telah terdeteksi di Afrika Selatan, Botswana, Hong Kong, dan Israel.

Merangkum dari AFP, berikut adalah daftar 12 negara yang menutup penerbangan dari Afrika hingga Sabtu (27/11/2021).

1. Inggris

"Negeri Ratu Elizabeth" menjadi negara pertama yang menutup pintu kedatangan dari Afrika, khususnya enam negara di wilayah selatan.

"Indikasi awal yang kami miliki tentang varian ini mungkin lebih menular daripada varian Delta, dan vaksin yang kami miliki saat ini mungkin kurang efektif untuk melawannya," kata Menteri Kesehatan Inggris Sajid Javid.

Sebagai tindakan pencegahan, Inggris menangguhkan semua penerbangan dari Afrika Selatan, Namibia, Lesotho, Eswatini, Zimbabwe, dan Botswana mulai pukul 12.00 GMT hari Jumat (26/11/2021).

2. Australia

Setelah Inggris, Australia ikut melarang penerbangan dari sembilan negara di selatan Afrika pada Sabtu (27/11/2021).

Warga non-Australia yang mengunjungi Afrika Selatan, Zimbabwe, dan beberapa negara lain dalam dua minggu terakhir juga akan dilarang masuk Australia, kata Menteri Kesehatan Greg Hunt.

Adapun warga negara dan penduduk yang bepergian dari negara-negara yang berada di daftar itu harus dikarantina selama 14 hari.

3. Amerika Serikat

AS pada Jumat (26/11/2021) melarang kedatangan dari delapan negara di selatan Afrika, yaitu Afrika Selatan, Botswana, Zimbabwe, Namibia, Lesotho, Eswatini, Mozambik, dan Malawi.

Hanya warga negara AS dan penduduk tetap yang masih boleh tiba dari delapan negara tersebut, ujar pejabat senior dalam pemerintahan Presiden Joe Biden yang berbicara dengan syarat anonim.

4. Kanada

Pada Jumat juga, Kanada mengumumkan larangan kedatangan dari tujuh negara Afrika, yakni Botswana, Eswatini, Lesotho, Mozambik, Namibia, Afrika Selatan, dan Zimbabwe.

Keputusan tersebut diumumkan oleh Menteri Kesehatan Kanada Yves Duclos dalam konferensi pers.

5. Arab Saudi

Kementerian Dalam Negeri Arab Saudi pada Jumat (26/11/2021) mengumumkan, pengunjung dari tujuh negara Afrika dilarang masuk.

Ketujuh negara tersebut adalah Afrika Selatan, Namibia, Botswana, Zimbabwe, Mozambik, Lesotho, dan Eswatini.

Larangan Arab Saudi termasuk penerbangan ke dan dari negara-negara itu, kata kantor berita pemerintah Saudi Press Agency, mengutip seorang pejabat Kemendagri.

6. Uni Emirat Arab

Sama dengan Arab Saudi, UEA juga menutup pintu kedatangan dari para pengunjung di tujuh negara tersebut.

Kantor berita pemerintah UEA, WAM, melaporkan bahwa larangan akan mulai berlaku pada Senin (29//11/2021), dan hanya untuk pendatang dari negara-negara Afrika itu, terlepas dari maskapainya, dan termasuk penumpang transit.

7. Bahrain

Bahrain mengumumkan tindakan serupa Arab Saudi dan Uni Emirat Arab yang menargetkan enam negara Afrika, termasuk Afrika Selatan, kata kantor berita pemerintah BNA.

8. Yordania

Kementerian Dalam Negeri Yordania, yang bertindak berdasarkan rekomendasi dari Kementerian Kesehatan, juga mengumumkan larangan bagi pelancong non-Yordania yang datang dari Afrika Selatan, Botswana, Namibia, Zimbabwe, Mozambik, Lesotho, dan Eswatini.

9. Maroko

Maroko pada Jumat melarang masuk pendatang dari tujuh negara Afrika selatan.

Pihak berwenang Maroko memutuskan untuk melarang masuk warga negara Afrika Selatan, Botswana, Namibia, Lesotho, Eswatini, Mozambik, dan Zimbabwe, serta penumpang yang datang dari atau transit melalui negara-negara ini itu, lapor kantor berita pemerintah MAP mengutip Kementerian Luar Negeri.

10. Filipina

Filipina pada Jumat menangguhkan penerbangan dari Afrika Selatan, Botswana, dan negara-negara lain dengan kasus lokal atau dengan kemungkinan terjadinya varian B.1.1.529, kata juru bicara Presiden Rodrigo Duterte, Karlo Nograles.

Pengumuman itu keluar beberapa jam setelah pemerintah mengumumkan akan membuka kembali pintu kedatangan untuk turis yang divaksinasi penuh dari sebagian besar negara mulai 1 Desember, untuk membantu menghidupkan kembali ekonomi yang terpukul oleh pandemi.

Penangguhan penerbangan - yang awalnya akan berlangsung hingga 15 Desember - juga mencakup Namibia, Zimbabwe, Lesotho, Eswatini, dan Mozambik.

Penumpang yang dari negara-negara itu selama dua minggu terakhir juga dilarang memasuki Filipina.

Pemerintah turut memerintahkan layanan imigrasi menemukan para pendatang yang terbang dari negara-negara tersbeut dalam seminggu terakhir, dan menempatkan mereka di bawah karantina 14 hari.

11. Jerman

Pembatasan perjalanan baru di Jerman dimulai Jumat malam (26/11/2021), yang akan mencakup Afrika Selatan dan mungkin negara-negara tetangganya, kata Menteri Kesehatan Jens Spahn. Hanya warga negara Jerman yang diizinkan masuk.

12. Italia

Di Italia, pemerintah pada Jumat mengumumkan larangan masuk bagi orang-orang dari Afrika Selatan, Lesotho, Botswana, Zimbabwe, Mozambik, Namibia atau Eswatini dalam dua minggu terakhir.

Menteri Kesehatan Roberto Speranza mengatakan, para ilmuwan sedang mempelajari varian B.1.1.529.

https://www.kompas.com/global/read/2021/11/27/143016170/covid-19-varian-omicron-daftar-12-negara-yang-tutup-kedatangan-dari

Terkini Lainnya

Swiss Juara Kontes Lagu Eurovision 2024 di Tengah Demo Gaza

Swiss Juara Kontes Lagu Eurovision 2024 di Tengah Demo Gaza

Global
Korsel Sebut Peretas Korea Utara Curi Data Komputer Pengadilan Selama 2 Tahun

Korsel Sebut Peretas Korea Utara Curi Data Komputer Pengadilan Selama 2 Tahun

Global
Rangkuman Hari Ke-808 Serangan Rusia ke Ukraina: Bala Bantuan untuk Kharkiv | AS Prediksi Serangan Terbaru Rusia

Rangkuman Hari Ke-808 Serangan Rusia ke Ukraina: Bala Bantuan untuk Kharkiv | AS Prediksi Serangan Terbaru Rusia

Global
Biden: Gencatan Senjata dengan Israel Bisa Terjadi Secepatnya jika Hamas Bebaskan Sandera

Biden: Gencatan Senjata dengan Israel Bisa Terjadi Secepatnya jika Hamas Bebaskan Sandera

Global
Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Israel Dikhawatirkan Lakukan Serangan Darat Besar-besaran di Rafah

Global
Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Wanita yang Dipenjara Setelah Laporkan Covid-19 di Wuhan pada 2020 Dibebaskan

Global
Rusia Klaim Rebut 5 Desa dalam Pertempuran Sengit di Kharkiv

Rusia Klaim Rebut 5 Desa dalam Pertempuran Sengit di Kharkiv

Global
Di Balik Serangan Israel ke Rafah yang Bahkan Tak Bisa Dihalangi AS

Di Balik Serangan Israel ke Rafah yang Bahkan Tak Bisa Dihalangi AS

Global
Israel Perintahkan Warga Palestina Mengungsi dari Rafah

Israel Perintahkan Warga Palestina Mengungsi dari Rafah

Global
[UNIK GLOBAL] Majikan Bunuh Diri, PRT Diwarisi Rp 43,5 Miliar | Karyawan Nekat ke Italia demi Makan Pizza Padahal Besok Kerja

[UNIK GLOBAL] Majikan Bunuh Diri, PRT Diwarisi Rp 43,5 Miliar | Karyawan Nekat ke Italia demi Makan Pizza Padahal Besok Kerja

Global
Tak Ada yang Bicara Perubahan Iklim di Pemilu India, Apa Sebabnya?

Tak Ada yang Bicara Perubahan Iklim di Pemilu India, Apa Sebabnya?

Global
Di Texas, Orangtua Bisa Dipenjara Jika Tinggalkan Anak Sendirian dalam Rumah

Di Texas, Orangtua Bisa Dipenjara Jika Tinggalkan Anak Sendirian dalam Rumah

Global
Turkiye Setop Berbisnis dengan Israel, Pakar: Akan Sulitkan Ankara

Turkiye Setop Berbisnis dengan Israel, Pakar: Akan Sulitkan Ankara

Global
Tentara Israel Diserang Ratusan Lebah di Gaza Selatan

Tentara Israel Diserang Ratusan Lebah di Gaza Selatan

Global
Kritikan Paling Keras AS untuk Israel, Dituduh Mungkin Langgar Hukum Internasional

Kritikan Paling Keras AS untuk Israel, Dituduh Mungkin Langgar Hukum Internasional

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke