Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Mabuk dan Kunjungi Rumah Bordil saat Bertugas, 40 Polisi Paralimpiade Tokyo Dipulangkan

TOKYO, KOMPAS.com - Sekitar 40 petugas polisi yang dikirim untuk memberikan keamanan di Paralimpiade Tokyo telah dipulangkan setelah mereka mabuk dan berkelahi dengan warga, menurut surat kabar Asahi.

Petugas polisi, yang merupakan anggota unit keamanan khusus dari Prefektur Yamanashi, melanggar larangan unitnya soal konsumsi alkohol saat bertugas.

Melansir Insider pada Sabtu (4/9/2021), 40 polisi itu dilaporkan mabuk di akomodasi mereka di Tokyo minggu lalu.

Petugas kemudian terlibat dalam pertengkaran fisik dengan warga sipil di dekat Stasiun JR Kinshicho di distrik Sumida Tokyo.

Akhirnya petugas polisi lainnya dipanggil ke tempat kejadian, di mana mereka menangkap rekan-rekan mereka sendiri yang mabuk.

Surat kabar Jepang melaporkan tidak ada luka serius yang diderita selama bentrokan tersebut.

Sumber surat kabar Asahi mengatakan beberapa petugas juga mengunjungi rumah bordil selama mereka tinggal di ibu kota “Negeri Sakura” tempat di mana mereka seharusnya menjalankan tugas pengamanan.

Seluruh unit diberhentikan dari tugas mereka di Tokyo, dan dikirim kembali ke Prefektur Yamanashi pada Senin (30/8/2021).

Departemen Kepolisian Metropolitan mengatakan polisi prefektur Yamanashi sedang menyelidiki masalah ini.

Sekitar 11.600 petugas polisi telah dikirim dari seluruh negeri untuk menjaga keamanan Olimpiade dan Paralimpiade Tokyo.

Bekerja sama dengan petugas dari Departemen Kepolisian Metropolitan, mereka ditugaskan mengawasi di sekitar tempat dan lokasi lain di Tokyo dan mengontrol lalu lintas.

https://www.kompas.com/global/read/2021/09/05/135959870/mabuk-dan-kunjungi-rumah-bordil-saat-bertugas-40-polisi-paralimpiade

Terkini Lainnya

Tabrakan 2 Kereta di Argentina, 57 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

Tabrakan 2 Kereta di Argentina, 57 Orang Dilarikan ke Rumah Sakit

Global
Inggris Cabut Visa Mahasiswa Pro-Palestina yang Protes Perang Gaza

Inggris Cabut Visa Mahasiswa Pro-Palestina yang Protes Perang Gaza

Global
3 Warisan Dokumenter Indonesia Masuk Daftar Memori Dunia UNESCO

3 Warisan Dokumenter Indonesia Masuk Daftar Memori Dunia UNESCO

Global
Israel Kirim 200.000 Liter Bahan Bakar ke Gaza Sesuai Permintaan

Israel Kirim 200.000 Liter Bahan Bakar ke Gaza Sesuai Permintaan

Global
China Buntuti Kapal AS di Laut China Selatan lalu Keluarkan Peringatan

China Buntuti Kapal AS di Laut China Selatan lalu Keluarkan Peringatan

Global
AS Kecam Israel karena Pakai Senjatanya untuk Serang Gaza

AS Kecam Israel karena Pakai Senjatanya untuk Serang Gaza

Global
9 Negara yang Tolak Dukung Palestina Jadi Anggota PBB di Sidang Majelis Umum PBB

9 Negara yang Tolak Dukung Palestina Jadi Anggota PBB di Sidang Majelis Umum PBB

Global
Jumlah Korban Tewas di Gaza Dekati 35.000 Orang, Afrika Selatan Desak IJC Perintahkan Israel Angkat Kaki dari Rafah

Jumlah Korban Tewas di Gaza Dekati 35.000 Orang, Afrika Selatan Desak IJC Perintahkan Israel Angkat Kaki dari Rafah

Global
Rangkuman Hari Ke-807 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Angkat Lagi Mikhail Mishustin | AS Pasok Ukraina Rp 6,4 Triliun

Rangkuman Hari Ke-807 Serangan Rusia ke Ukraina: Putin Angkat Lagi Mikhail Mishustin | AS Pasok Ukraina Rp 6,4 Triliun

Global
ICC Didesak Keluarkan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu

ICC Didesak Keluarkan Surat Perintah Penangkapan Netanyahu

Global
143 Negara Dukung Palestina Jadi Anggota PBB, AS dan Israel Menolak

143 Negara Dukung Palestina Jadi Anggota PBB, AS dan Israel Menolak

Global
AS Akui Penggunaan Senjata oleh Israel di Gaza Telah Langgar Hukum Internasional

AS Akui Penggunaan Senjata oleh Israel di Gaza Telah Langgar Hukum Internasional

Global
[POPULER GLOBAL] Netanyahu Tanggapi Ancaman Biden | Pembicaraan Gencatan Senjata Gaza Gagal

[POPULER GLOBAL] Netanyahu Tanggapi Ancaman Biden | Pembicaraan Gencatan Senjata Gaza Gagal

Global
Saat Dokter Jantung Ladeni Warganet yang Sebut Non-Perokok sebagai Pecundang...

Saat Dokter Jantung Ladeni Warganet yang Sebut Non-Perokok sebagai Pecundang...

Global
Agungkan Budaya Gila Kerja, Petinggi Mesin Pencari Terbesar China Malah Blunder

Agungkan Budaya Gila Kerja, Petinggi Mesin Pencari Terbesar China Malah Blunder

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke