Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Salin Artikel

Muslim Gaza Laksanakan Shalat Idul Fitri di Tengah Ancaman Serangan Udara Israel

Begitu pula dengan umat Islam di Jalur Gaza, yang memperingati hari istimewa ini di tengah terjangan serangan udara Israel.

Hamas, faksi Palestina yang menguasai Gaza meminta agar Muslim beribadah di rumah atau masjid terdekat, dan menghindari tempat terbuka.

"Ini semua tentang serangan udara, kehancuran, dan penderitaan," kata Hassan Abu Shaaban yang membagikan cokelat kepada pengguna jalan, dilansir The Sun.

Hingga Senin (10/5/2021), Hamas telah menembakkan 1.600 roket dari Gaza yang menyasar berbagai tempat di Israel.

"Negeri Zionis" membalas dengan menggelar serangan udara menyasar gedung bertingkat, dan menewaskan 11 komandan senior Hamas.

Di antaranya terdapat Brigadir Jenderal Bassem Issa dan Jamal Zabda, kepala unit roket kelompok tersebut.

Kemudian dari 300 target militer yang diserang, 20 di antaranya memunculkan korban tewas dari Hamas maupun Jihad Islam.

Sebanyak 74 orang tewas dalam ketegangan ini, termasuk di dalamnya 67 warga Palestina dan 17 anak.

Perdana Menteri Benjamin Netanyahu sudah melontarkan peringatan Hamas bakal membayar mahal karena sikap bermusuhan mereka.

Tel Aviv kemudian menerangkan mereka sudah bersiap untuk menginvasi Gaza sebagai bagian dari perluasan operasi.

Pasukan Pertahanan Israel (IDF) berkilah, perluasan harus dilakukan karena faksi itu punya stok senjata yang besar.

Menurut keterangan IDF, faksi Hamas punya persediaan roket yang cukup untuk menggempur mereka selama dua bulan.

https://www.kompas.com/global/read/2021/05/13/170743270/muslim-gaza-laksanakan-shalat-idul-fitri-di-tengah-ancaman-serangan-udara

Terkini Lainnya

Pasukan Israel Temukan 3 Jenazah Sandera di Gaza

Pasukan Israel Temukan 3 Jenazah Sandera di Gaza

Global
Penembakan di Afghanistan, 3 Turis Spanyol Tewas, 7 Lainnya Terluka

Penembakan di Afghanistan, 3 Turis Spanyol Tewas, 7 Lainnya Terluka

Global
[POPULER GLOBAL] Spanyol Tolak Kapal Bawa 27 Ton Bahan Peledak | Pasokan Medis Tak Bisa Masuk Gaza

[POPULER GLOBAL] Spanyol Tolak Kapal Bawa 27 Ton Bahan Peledak | Pasokan Medis Tak Bisa Masuk Gaza

Global
WHO: Tak Ada Pasokan Medis Masuk ke Gaza Selama 10 Hari

WHO: Tak Ada Pasokan Medis Masuk ke Gaza Selama 10 Hari

Global
PM Slovakia Jalani Operasi Baru, Kondisinya Masih Cukup Serius

PM Slovakia Jalani Operasi Baru, Kondisinya Masih Cukup Serius

Global
Warga Sipil Israel Kembali Berulah, Truk Bantuan di Tepi Barat Dibakar

Warga Sipil Israel Kembali Berulah, Truk Bantuan di Tepi Barat Dibakar

Global
13 Negara Ini Desak Israel agar Menahan Diri dari Invasinya ke Rafah

13 Negara Ini Desak Israel agar Menahan Diri dari Invasinya ke Rafah

Global
Kera Tergemuk di Thailand Mati karena Sering Diberi Permen dan Minuman Manis

Kera Tergemuk di Thailand Mati karena Sering Diberi Permen dan Minuman Manis

Global
Israel: Kasus Genosida di Pengadilan PBB Tak Sesuai Kenyataan

Israel: Kasus Genosida di Pengadilan PBB Tak Sesuai Kenyataan

Global
Minim Perlindungan, Tahanan di AS yang Jadi Buruh Rawan Kecelakaan Kerja

Minim Perlindungan, Tahanan di AS yang Jadi Buruh Rawan Kecelakaan Kerja

Internasional
Korut Tembakkan Rudal Balistik Tak Dikenal, Ini Alasannya

Korut Tembakkan Rudal Balistik Tak Dikenal, Ini Alasannya

Global
Siapa 'Si Lalat' Mohamed Amra, Napi yang Kabur dalam Penyergapan Mobil Penjara di Prancis?

Siapa "Si Lalat" Mohamed Amra, Napi yang Kabur dalam Penyergapan Mobil Penjara di Prancis?

Internasional
Tekno-Nasionalisme Xi Jinping dan Dampaknya pada Industri Global

Tekno-Nasionalisme Xi Jinping dan Dampaknya pada Industri Global

Global
2 Polisi Malaysia Tewas Ditembak dan Diserang, Pelaku Disebut Terafiliasi Jemaah Islamiyah

2 Polisi Malaysia Tewas Ditembak dan Diserang, Pelaku Disebut Terafiliasi Jemaah Islamiyah

Global
AS Sebut Dermaga Terapungnya Mulai Dipakai untuk Kirim Bantuan ke Gaza

AS Sebut Dermaga Terapungnya Mulai Dipakai untuk Kirim Bantuan ke Gaza

Global
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke