Indonesia Tambah 2 Kasus Virus Corona, Media Asing Ikut Soroti

JAKARTA, KOMPAS.com - Kabar bertambahnya dua penderita virus corona di Indonesia turut tersiar ke seluruh dunia. Tiga media asing telah memberitakannya.

Ketiga media asing tersebut adalah Reuters (Perancis), Malay Mail (Malaysia), dan The Guardian (Inggris).

Berita di Reuters berisi tentang total kasus infeksi virus corona di Indonesia kini berjumlah enam, setelah bertambah dua kasus hari ini (8/3/2020).

Reuters turut mencantumkan data dua penderita terbaru adalah pria berusia 36 tahun yang merupakan kru kapal Diamond Princess, dan pria berusia 55 tahun di Jakarta.

"Keduanya berada di kondisi stabil saat ini. Mereka tidak demam, tidak dipasangi infus, (selang) oksigen, tidak batuk, dan tidak demam," demikian pernyataan juru bicara pemerintah Indonesia untuk penanganan virus corona, Achmad Yurianto yang dikutip Reuters.

Sebagai penutup, kantor berita yang berdiri sejak Oktober 1851 ini mencantumkan perkembangan virus corona di Indonesia sejak kasus pertama.

Dimulai pada Senin (2/3/2020) dari ibu dan anaknya yang tinggal di Depok, lalu bertambah dua orang pada Jumat (6/3/2020) dari dua WNI berusia 30-an tahun.

Berita dari Reuters juga dimuat di Yahoo! News.

Media Malaysia pun tak ketinggalan mengabarkan berita ini.

Malay Mail mencantumkan data sama seperti yang ditulis Reuters mulai dari usia pasien sampai perkembangan sejak kasus pertama menimpa Tanah Air.

Malay Mail juga mengutip pernyataan Achmad Yurianto secara lengkap, menerangkan bahwa kondisi pasien stabil, tidak demam, tidak diinfus, tidak dipasang selang oksigen, tidak batuk, dan tidak demam.

Bedanya, Malay Mail tidak seutuhnya mengabarkan perkembangan virus corona di Indonesia sejak kasus pertama.

Media yang pertama terbit pada 1 Desember 1896 ini hanya menuliskan kasus pertama terjadi pada Senin, pasiennya adalah seorang ibu dan anaknya yang tinggal di Depok, dekat Jakarta.

Kemudian pada Jumat Indonesia mengonfirmasi dua orang lainnya yang positif virus corona.

Di bagian akhir, Malay Mail mencantumkan sumber pemberitaannya dari Reuters.

Satu lagi media Eropa yang mengabarkan berita ini adalah The Guardian.

Media yang berbasis di London, Inggris, ini memasukkan berita virus corona di Indonesia dalam update real time-nya tentang wabah SARS-CoV-2.

Di pukul 10.13 waktu setempat, The Guardian menuliskan update virus corona di Indonesia yang bertambah dua kasus di pembuka artikel.

Update yang berisi empat paragraf itu dilanjutkan dengan data umur pasien di paragraf kedua dan ketiga, lalu ditutup dengan pernyataan Achmad Yurianto tentang kondisi keduanya.