Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Apa Itu Steak, Teknik Masak atau Nama Makanan?

Kompas.com - 07/12/2022, 15:06 WIB
Suci Wulandari Putri Chaniago,
Yuharrani Aisyah

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Steak ialah salah satu makanan yang saat ini cukup mudah ditemui, mulai dijual oleh pedagang kaki lima hingga restoran berbintang.

Seporsi steak yang umum disajikan terdiri dari daging sapi tanpa tulang yang dimasak dengan cara dipanggang.

Dikutip dari BBC Good Food, steak pada dasarnya ialah irisan daging merah tebal atau tipis tanpa tulang, dipotong melintang dari satu otot besar dan dimasak dengan cepat di atas api besar.

Laman Masterclass juga menjelaskan bahwa steak ialah istilah yang mengacu pada sepotong daging panggang (biasanya daging sapi) sebagai hidangan utama. 

Namun, makanan dengan nama steak yang saat ini ditemukan tidak hanya berkutat dengan daging sapi, ada juga yang menyajikannya dalam bentuk ayam dan ikan.

Baca juga:

Lalu sebenarnya apa yang disebut dengan steak?

Executive Chef of APREZ Catering Stefu Santoso menjelaskan makna steak pada dasarnya merujuk kepada teknik memasak, bukan perihal bahan apa yang dimasak.

"Makna steak itu lebih ke metode memasak dengan cara dipanggang atau di-pan seared," kata Stefu saat ditemui oleh Kompas.com di Raffles Hotel Jakarta pada Rabu (23/11/2022).

Menurut Stefu, protein yang diolah menjadi steak tidak hanya daging sapi melainkan juga daging ikan seperti olahan salmon steak, dan daging ayam seperti olahan chicken steak.

Chicken steak crispy ala Foodplace. KOMPAS.com/RODERICK ADRIAN MOZES Chicken steak crispy ala Foodplace.

Ia mengatakan olahan steak selain daging sapi biasanya disantap oleh sekelompok orang yang memang tidak memakan daging sapi secara agama ataupun budaya.

"Di Amerika, sebagai negara yang paling banyak menu steak-nya, mereka ada yang membuat menu bernama fried steak' yaitu daging rump yang dikasih tepung roti lalu digoreng," katanya. 

Hal serupa juga banyak dijumpai di Indonesia, menu steak yang dijual oleh pedagang umumnya tidak menggunakan daging sapi, tetapi daging ayam yang diberi tepung lalu digoreng. 

Menurut Stefu, pemberian nama steak tersebut bertujuan supaya menu yang disajikan nampak lebih menarik saat ditulis di dalam buku menu.

Baca juga:

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com