KOMPAS.com - Ada perbedaan cara olah ayam panggang utuh dan ayam panggang potongan, khususnya dalam proses membersihkan ayam.
Proses membersihkan ayam utuh untuk siap dimasak seharusnya tidak dibilas di air mengalir.
Mencuci ayam dapat meningkatkan risiko terkontaminasi dan pertumbuhan bakteri berbahaya salah satunya Salmonella sp.
Menurut CDC (Pusat Pengendalian dan Pencegahan Penyakit di Amerika Serikat), cara terbaik adalah memasak ayam utuh dengan suhu tertentu agar bakteri mati selama proses memasak.
Simak cara membersihkan ayam utuh untuk dipanggang berikut ini, dikutip dari laman Recipetips.com serta Masterclass.com.
Baca juga:
Pastikan sudah mencairkan ayam utuh yang ditaruh di lemari pendingin atau dalam kemasannya.
Biasanya ayam utuh akan berisi jeroan yang perlu dikeluarkan dari dalam rongga ayam. Cuci bersih jeroan ayam dengan air dingin dan keringkan menggunakan tisu dapur. Langsung buang tisu.
3. Periksa bagian ginjal
Periksa rongga ayam di ujung ekor untuk melihat apakah ginjal ayam sudah dibuang. Apabila belum kamu bisa menggunakan ibu jari atau jari untuk mendorongnya keluar.
Ginjal ayam berwarna kemerahan gelap, letaknya di sisi belakang rongga dekat ekor.
Periksa bagian leher dan ekor ayam, jika terdapat kelebihan lemak, kamu bisa memotong dan membuang lemaknya.
Baca juga:
Keringkan ayam menggunakan tisu dapur. Setelah itu ayam utuh siap untuk dibumbui sesuai resep masakan.
Cara terbaik untuk membunuh bakteri berbahaya dalam ayam adalah dengan memasak ayam pada suhu tertentu.
Dada ayam dapat dimasak dalam oven minimal seratus enam puluh lima derajat Celcius. Suhu lebih tinggi untuk daging berwarna gelap seperti sayap serta ceker ayam.
Setelah ayam dimasukkan ke dalam oven, segera bersihkan secara benar semua alat dan tempat untuk membersihkan ayam.
Unggas mentah termasuk ayam sering mengeluarkan cairan yaitu sumber bakteri jahat. Pastikan menggunakan sabun dan bilas sampai bersih.
Baca juga:
View this post on Instagram
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.