Meski tidak memasukkan produknya ke aplikasi ojek online, Heru mengatakan bahwa tokonya sempat dikenal melalui jalur digital.
"Banyak anak muda karena di rumah sajaa di jadi youtuber, akhirnya banyak yang kenal kita melalui YouTube. 'Oh bakerynya ada yang tua'. Jadi mereka tau melalui YouTube," kata Heru.
Selain dibantu oleh content creator, Heru mengatakan, bisnisnya juga bisa bertahan hingga kini karena inovasi yang terus dibuat.
"Bakery pun bukan sebuah bisnis kecil ecek-ecek. Kalau hanya untuk melewati hari itu sih oke tetapi memang bisnis bakery ini unik," kata Heru.
Heru berusaha membuat bisnis bakery berkelanjutan dengan membuat produk yang berbeda dari yang lain.
"Saya bilang beli di bakery cuma kita mau bukan hanya jualin, kita mau jual sesuatu yang orang lain tidak ada," pungkasnya.
Terakhir, kunci Maison Weiner Cake Shop tetap bisa bertahan hingga kini adalah manajemennya.
Heru mengatakan, manajemen bisnis yang stabil bisa membantu sebuah bisnis bertahan. Terlebih jika ingin membuat cabang toko, manajemen dinilai sangat penting.
"Bagaimana menjaga kebersihan supaya awet, gara-gara bersih, kerjaanya bisa awet, itu semua manajemen, yang bisa terus jualan," tutup Heru.
Baca juga:
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.View this post on Instagram