Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Kompas.com - 13/10/2021, 12:27 WIB
Yuharrani Aisyah

Penulis

Cara kerja ragi pada adonan roti

Adonan roti yang mengandung tepung berprotein plus ragi akan mengembang.

Ragi memakan kandungan gula yang terdapat pada tepung kemudian menghasilkan karbon dioksida. Ketika adonan roti diuleni, gelembung udara terperangkap oleh gluten roti.

Saat roti melar, kamu akan melihat bagian roti yang elastis dan seperti berserat. Itulah yang disebut gluten.

Selama berkembang, ragi akan terus membelah dan berkembang biak sehingga menghasilkan lebih banyak karbon dioksida. Hal ini membuat adonan roti semakin melar dan elastis.

Ragi akan terus berkembang selama ada cukup udara dan gula dalam adonan. Ragi akan berhenti berkembang ketika terkena panas oven.

Baca juga:

 
 
 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 
 

A post shared by Foodplace (@my.foodplace)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Komentar
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com