Ada dua jenis tempat menanam jagung di Jawa Timur, yaitu di lahan sawah dan lahan tadah hujan.
"Kalau di lahan sawah itu biasanya kan sebagai penyelang setelah padi, jadi padi itu kan sampai April, Oktober itu ada panen," ujar Suwarto.
Sementara lahan tadah hujan akan digunakan untuk menanam jagung selama musim hujan tiba.
"Ya selama musim hujan ditanam. Jadi, kira-kira September-Oktober itu nanam ya di Jawa Timur, ya Januari-Februari ya panen kalau di tadah hujan," tutur Suwarto.
Suwarto tidak bisa memastikan berapa kali dalam setahun para petani jagung bisa memproduksi hasil tanamnya.
Namun, jika dilihat dari durasi menanam jagung selama empat bulan, Suwarto mengatakan bahwa jagung bisa ditanam dua kali dalam satu tahun tergantung dari daerah tanamnya.
Baca juga:
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.View this post on Instagram